savage jennie

461 36 2
                                    

Jennie pov.

Di hari lain setelah acara pernikahan jirene selesai.
Aku dan nong mon di undang lagi ke mansion mewah itu, karena ada nya pesta keluarga yg sengaja di siapkan oleh orangtua nya kim jisoo.

Kami datang, tapi seperti nya nuansa pesta ini tidak cocok untuk kami.
Bukan untuk kami, tapi untuk adik ku kornkamon.
Orangtua sam memandangi mon begitu rendah,mereka terus melirik dan berbisik seolah olah kami adalah sampah yg berada di tumpukkan gunung emas.

"Sayang".lisa memanggilku,dia merangkul pinggang ku karena aku terlalu fokus pada gaya orangkaya yg terus menatap adikku.

" Dimana sam? ".

" Sam sedang mengganti pakaian nya.
Tadi dia memakai pakaian warna biru, tapi ketika dia melihat mon memakai pakaian warna pink, maka nya dia langsung ganti baju lagi".

Aku tidak melepaskan tangan mon selama sam belum muncul,tapi akhirnya aku lengah
Karena orangtua lisa mengajak ku untuk bicara.

"Lisa, apa kau melihat mon? ".aku baru sadar kalau adikku menghilang.
Di mansion ini begitu banyak orang, jadi aku sangat khawatir dimana keberadaan mon sekarang.

" Aku tidak melihat nya sayang, mungkin dia di taman belakang.
Karena di sana juga ada meja makanan".

Setelah meminta izin untuk pergi sebentar dari lingkaran keluarga lisa.
Aku langsung mencari mon ke belakang dan yg aku takutkan benar2 terjadi
Mon sedang menangis dan orangtua sam seperti nya mengatakan sesuatu yg sangat menyakitkan untuk nya.

"Jika kau tidak cukup baik untuk sam, lebih baik kau pergi dari kehidupan nya".
Aku harus tenang, setidak nya aku harus menjaga martabat kami disini.

" Mon,kenapa kau menangis? ".
Mereka melihat ke arahku, senyum sinis dari wanita paruhbaya itu menyambut kedatangan ku dan aku langsung berada di sebelah adikku.

" Aku bisa mengerti kalau tiffany menerima kakak mu.
Dia pintar,dia juga cukup modis tapi kau?? ".

" Tapi dia kenapa tante? ".

" Phi... Sudahlah".

"Mon!! "Sam bergabung bersama kami.
Aku meminta nya untuk membawa mon pergi, karena aku masih harus menyelesaikan urusan ini.

"Sayang, ayo kita ke dalam".

" Kalian tidak mau mengobrol dengan ku? Jika kalian ingin tahu tentang mon,
Maka kalian harus mengetahui nya dariku"aku mencegat mereka yg ingin menghindar dariku.

"Apa kau benar2 sepupu nya?".

" Iya,ayah ku dan ayah nya mon bersahabat baik".

"Bersahabat baik bukan berarti keluarga.
Kau masih punya nilai plus, tapi gadis itu sangat minus dimata kami".

Kedua suami istri ini menyerang mon di depanku, jadi malam inilah aku harus menundukkan pandangan mereka.

" Dia masih muda tante, nilai minus yg anda sebutkan tadi belum sesuai untuk usia nya.
Jika kalian bisa menilai orang begitu mudah,lalu bagaimana perasaan kalian jika sam juga di nilai seperti itu".

"Anak kami mempunyai segala nya, jaga ucapan mu".

" Sengala nya om? Segala nya itu dari kalian.
Sedangkan yg murni dari sam nya sendiri, itu hanya berasal dari otak nya.
Dia cerdas dan adikku pun juga sama.
Jadi tidak ada yg lebih rendah di antara mereka".

"Kau!! ".

" Sayang, sabar".istri nya mulai emosi tapi suami nya masih tenang.

"Kami tidak akan pernah membiarkan gadis pinggiran untuk masuk ke keluarga kami".

5 idiot'$Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang