PS : Terdapat banyak kesalahan dalam penulisan dan kata-kata yang tidak sesuai dengan EYD
***
“Apa ini? Kenapa kalian menangkap ku?”Pekik Asilla sembari berontak melepaskan diri dari pegangan Kesatria Istana.
“Maafkan kami Ratu,tapi ini adalah perintah yangmulia Edward.”ujar salah satu kesatria Yang memegang Lengan Asilla.
Asilla bingung dengan perubahan sikap Edward yang tiba-tiba menangkap dirinya, apakah dia ketahuan telah menggunakan dark magic? Namun,dengan cara apa Edward bisa mengetahui bahwa ia terkena dark magic?
Para kesatria menyeretnya karena Asilla terus memberontak,hal ini membuat Asilla marah. Rasa sakit menjalar di tubuhnya,ia tidak tau harus berbuat apa? Apakah dia tetap pura-pura tidak memiliki kekuatan,dan menerima perlakuan ini? Tapi,jika ia menjadi orang bodoh seperti ini,ia akan tersiksa.
Wajah Asilla yang penuh dengan Amarah membuat ia mau tidak mau mengeluarkan Aura hitam yang membuat para kesatria yang memegangnya terlepas. Matanya memerah menatap para kesatria,mau tidak mau ia menggunakan kekuatan ini,karena jika ia tidak menggunakan nya,maka ia akan berakhir di penjara.
Sebuah pedang mengenai lengan Asilla menyebabkan ia membunuh kedua kesatria itu dengan sadis.
‘heh,sudah lama aku tidak merasakan darah orang.’ Ujar Asilla sembari menjilat darah yang ada di tangannya.Seperti kerasukan,mata Asilla memerah seperti iblis dan kuku-kuku nya memanjang. Seketika Ia pun tersadar bahwa saat ini sedang berada di Istana,jika ia menunjukan keterlibatan nya dengan dark magic bisa-bisa rencananya gagal untuk menguasai Amber. Mata yang memerah serta kuku yang memanjang itu kembali seperti semula. Dengan langkah kesal dan penuh emosi,ia pun berjalan menuju ruang kerja Edward.
“Anda tidak bisa masuk, Yangmulia Ratu.”ujar salah satu kesatria yang berjaga di depan pintu ruang kerja Edward.
Dengan kekuatan nya,ia pun menidurkan dua kesatria yang berjaga di depan pintu ruang kerja Edward.
“Menganggu saja!”ujar Asilla.
Asilla mendobrak pintu Ruang kerja Edward. Di dalam nya terdapat Edward yang tengah berdiskusi dengan Hans.“Ed,kenapa kamu menyuruh para kesatria bodoh itu untuk menangkap ku? Bukankah kamu mencintaiku? Memangnya apa yang telah ku lakukan?”tanya Asilla dengan emosi yang menggebu-gebu.
Para kesatria pun berdatangan dan menarik Asilla, Namun lagi-lagi Asilla menghantam mereka dengan kekuatan nya. Hal ini membuat Edward marah.
“Tak ku sangka,ternyata memang kau yang telah mengguna-gunai ku lalu mencuci otak ku.”ujar Edward dingin
“A-apa yang kamu katakan Edward? Mengguna-gunai mu? Aku tidak pernah melakukan hal itu,apalagi mencuci otak mu.”ujar Asilla takut.
Tubuhnya gemetar saat mengetahui bahwa Edward telah mencurigai dirinya,Jika sudah begini apa yang harus ia lakukan?“Tidak usah lagi berbohong,karena tidak ada gunanya. Semua bukti -bukti yang kamu Simpan sudah berada di tanganku.”ujar Edward
Asilla hanya terdiam sembari memandang Edward dengan sinis. Ya, sepertinya untuk Bertahan di tempat ini akan sia-sia. Namun,jika ia kabur,maka tujuannya akan sia-sia.
Satu-satunya cara ialah menggunakan kekuatan dark magic untuk mengunci jiwanya,sama seperti yang ia lakukan saat ia bertemu pertama kali dengan Edward.Asilla pun merampalkan sebuah mantra dari mulutnya,Aura hitam muncul di sekujur tubuhnya, membentuk bola hitam,lalu bola itu ia lempar ke arah Edward dan menyerang nya Edward.
Namun,bola aura yang di selimuti hitam itu tiba-tiba menghilang,berkat kalung yang berisi air suci pemberian Saintess Yasmine.
Asilla terkejut saat ilmunya tidak mempan terhadap Edward. Apa yang sebenarnya terjadi kepada Edward? Kenapa dia tiba-tiba memiliki kemampuan menetralisir Sihir?
Asilla pun mencoba lagi, Namun apa yang ia lakukan sia-sia, ia tidak bisa menyentuh Edward dengan kekuatan nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
ESTELLE : A Broken Heart
FantasyEstelle Sol Artie Merupakan Seorang Ratu dari kerajaan Amber. Wajah yang sangat cantik,Tegas dan bijaksana membuat ia dicintai oleh rakyatnya. Rambut panjang berwarna Emas,Mata berwarna Biru Saphire,bibir tipis berwarna merah,hidung mancung, pipi ti...