Bab 40- Bagaimana bisa?

1.6K 177 0
                                    

PS : Terdapat banyak kesalahan dalam penulisan dan kata-kata yang tidak sesuai dengan EYD

🥀🥀🥀

Evilia tersenyum saat melihat para prajurit berdiri di depan kuil Nya.

Sayapnya yang panjang itu serta tanduk di kepalanya membuat semua orang yang ada di tempat itu menjadi merinding. Tekanan yang di keluarkan oleh Evilia sangatlah kuat, hingga orang-orang yang tidak kuat akan Aura Evilia, menjadi mual dan lemas seketika.

Kukunya yang panjang serta veil yang masih menutupi wajahnya, membuat orang-orang kesulitan siapa sosok di balik Veil tersebut. Yang pasti, dia adalah Dark magic yang selama ini merusak dunia.

Evilia tertawa jahat. “ Berani-beraninya kalian ingin membunuh ku.”

Estelle dan Yasmine membuat Barier perlindungan untuk menghalangi aura Evilia. Membuat para prajurit yang kesakitan dan mual akibat aura Evilia menjadi normal kembali.

Sedangkan Gabriel dan Edward tengah bersiap untuk menyerang Evilia yang ada di hadapannya itu.

Evilia berhenti tertawa saat ia melihat Edward yang tengah memegang Pedang Dragon devil nya.

“Oh, sayang ku Edward. Lama kita tidak Bertemu.” Ujar Evilia sembari berjalan menghampiri Edward.

Tubuh Edward kaku, ia tidak bisa bergerak, karena Evilia yang ada di hadapan nya ini menekan pergerakan Edward.

Evilia sampai di hadapan Edward, dan menyentuh pipi Edward. Kuku panjangnya menggores pipi Edward hingga berdarah.

“Oh sayang ku... Wajah tampan mu ini sangat ku rindukan.”

“S....s..Siapa kamu?” tanya Edward.
Evilia kembali tertawa, sedangkan disisi lain. Estelle dan Yasmine tengah bersiap menyerang Evilia dengan salah satu senjata buatan mereka.

“Sebaiknya kamu tidak perlu tau siapa aku.” Evilia mengunci pergerakan Edward sehingga Edward tidak

“karena kamu adalah lelaki yang aku sukai, maka aku akan membunuhmu paling terakhir.” Evilia pun terbang dan menyerang bagian tengah pasukan Mereka dengan sangat dahsyat, sehingga setengah Dari pasukan Mereka Mati terbunuh.

Estelle,Yasmine dan yang lainnya terpaku saat melihat rombongan mereka terbunuh seketika. Rumput Hijau itu kini berubah menjadi Warna merah, Setengah prajurit nya mati tidak bersisa.

Evilia hanya tertawa bahagia saat melihat para manusia itu mati. Ini adalah kesempatan nya untuk bermain-main, karena selama ini ia sangat bosan.

“Tidak! Mereka semua Telah mati!” ujar Yasmine sembari menangis.

Yasmine merasa bersalah, karena dia terlambat memberikan perlindungan untuk para pasukan prajurit mereka. Ia takut, apa yang dilihat olehnya itu benar-benar terjadi.

Murid Estelle yang ikut Dalam penaklukan Dark magicjuga mengalami luka-luka karena mereka mengalami serangan balik saat mencoba melindungi pasukan tersebut.

Estelle geram, Rasanya ia ingin segera membunuh Sosok dark magic yang ada di hadapannya itu, tapi jika dia menyerang tiba-tiba, maka akan ada banyak korban yang berjatuhan.

Seketika, tubuh Edward yang kaku itu menjadi normal kembali, kekuatan milik Evilia terserap oleh Elena yang berada di dalam Pedang Dragon devil.

Elena sebelum nya telah mengunci aura yang di milikinya, sehingga saat Evilia berada di hadapan Edward, Evilia tidak bisa mencium bau Elena yang berada di dalam Pedang dragon deviil nya.

Evilia kembali menyerang pasukan tersebut di bagian tempat Estelle berada. Dengan cepat Yasmine menghadang serangan Evilia dan menyerang balik Evilia dengan kekuatan sucinya, sehingga Evilia mundur.

ESTELLE : A Broken HeartTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang