Ustadz Muda √

UM--29

Hiii!
Apa kabar?
Maafin kemarin ngehilang setelah bertanya😅
Happy Reading!
****

Khitbah biasanya disebut juga meminang atau melamar. Ini merupakan adat yang umum digunakan sebelum dilangsungkan akad nikah. Hal ini dilakukan sebagai salah satu cara untuk mengetahui lebih dalam mengenai pasangan.

Dalam melakukan peminangan, hal yang harus dipastikan adalah status dari calon pasangan. Islam melarang ummatnya untuk meminang di atas pinangan orang lain dan hukumnya haram. Hal ini dikatakan oleh Rasulullah SAW, "salah seorang dari kamu tidak boleh melamar yang telah dilamar oleh saudaranya." (HR. Imam Malik)

Tidak hanya itu, Rasulullah SAW juga mengatakan, "Orang mukmin itu bersaudara dengan mukmin yang lain. Karena itu, ia tidak diperbolehkan untuk membeli barang yang sedang ditawar oleh saudaranya dan tidak diperkenankan untuk meminang pinangan saudaranya hingga saudaranya itu meninggalkannya (memutuskan pertunangannya)." (HR.Muslim)

Ulangan kenaikan semester tinggal menghitung hari. Para dewan guru dan juga ustadz-ustadzah disibukkan dengan persiapan untuk ulangan semester. Mereka bergelut dengan butir-butir soal yang menjadi peran utama sebentar lagi.

"Put, buku yang kamu pinjam kemarin boleh aku pinta nggak? Aku belum buat soal kelas 7 put." ucap Novia yang saat ini berada di ambang pintu kamar Putri.

Putri terdiam sejenak, ia seakan merencanakan sesuatu. "Oh iya Vi, bukunya di pinjam sama Ustadz. Nanti aku bilangin ya Vi," ucapnya tanpa merasa bersalah.

Novia mengangguk pasrah, "kalau bisa secepatnya ya Put, nggak enak nanti ditagih panitia ulangan." ucapnya.

Novia kembali ke kamar, ia menyelesaikan yang harus diselesaikannya. Sudah hampir dua minggu ia berurusan dengan laptop dan buku-buku LKS. Bukan maksudnya tidak membuat soal kelas 7, tapi pikirnya Putri masih memerlukan buku yang tak kunjung dikembalikan.

Hingga pukul 10 malam, Novia menutup laptop dan mengakhiri semua aktivitasnya. Dirinya selalu mengakhiri pekerjaan tepat pukul 10 malam.

Tidak hanya ulangan semester yang sedang ia persiapkan saat ini. Tapi, hari pernikahannya juga segera tiba. Rencananya, Bilal dan keluarga akan berkunjung sekaligus melangsungkan akad di kampungnya usai ulangan semester.

Beberapa hal sudah diselesaikan. Masalah dekorasi dan hidangan sudah di atur keluarganya di kampung. Sementara itu, Novia dan Bilal sedang disibukkan dengan desain undangan pernikahan. Ya, tanggal pernikahan mereka sudah ditentukan, 30 desember 2022. Sebenarnya, Bilal dan Novia ingin yang sederhana saja. Tapi, sepupu Bilal yang paling bersemangat terus memaksa keduanya untuk memilih desain yang ini dan itu.