[ ✓ ] THE WORLD OF THE MARRIED || ENHYPEN

30. [ Stay with me ]

Pagi hari sekitar jam 10, Sunoo sedang membersihkan kolam renang dari daun-daun yang beterbangan entah dari mana-- mungkin dari pohon tetangga.

Pria itu mengenakan kaos putih dan celana boxer memegang Jaring panjang di tangannya.

Bella menghampiri Sunoo, ia sudah berdandan rapi mengenakan Blouse biru dan rok pendek berwarna putih, rambutnya dibiarkan tergerai.

"Sayang," panggil Bella manja.

"Hmm?" Sunoo masih menyusuri pinggir kolam.

"Aku mau ketemu Jae won boleh yah?" Tanya Bella, membuat Sunoo langsung tertegun.

"Maksud kamu?"

"Udah satu minggu aku gak ketemu sama Jae won, video call pun belum pernah aku kangen banget sama dia."

Sunoo menggaruk tengkuknya yang tidak gatal, bagaimana ini? Tidak mungkin kan dia membuat alasan lagi.

"Sayaang, boleh yaaa ketemu diluar ko cuma sama Xiaoting."

"Emang kamu udah telepon dia?" Sunoo menyimpan Jaring tadi disembarang tempat ditepi kolam.

"Emmm belum, ini baru mau," Bella mengacungkan  ponselnya.

Xiaoting tidak mungkin mengangkat teleponnya, yapi kalau dipikir-pikir mau sampai kapan Sunoo menyembunyikan ini dari Bella, dia sudah kehabisan akal untuk mencari alasan.

Pria itu menarik nafas panjang, dia sudah siap menerima resiko apapun setelah ia mengatakan hal yang sebenarnya kepada Bella.

"Sayang," Sunoo berjalan hati-hati mendekati Bella, kini ia berdiri dihadapan istrinya.

"Anu ... Jae won gak ada disini, dia di Australia," ucap Sunoo.

Mata Bella melebar, jangan bilang Jake membawa Jae won pergi, pria itu tidak mengatakan apapun padanya. Bukankah Jake bilang Bella bisa menemui Jae won kapanpun dia mau?

"Maksud kamu, Jae won ...?"

"Jae won di Australia, rumah Jake sekarang kosong gak ada siapa-siapa disana."

"Siapa yang ngijinin mereka pergi Sunoo! Kenapa kamu gak bilang dari awal!" Bella menguncang lengan Sunoo. Laki-laki itu tidak tau harus menjawab apa, dia memilih untuk bungkam.

"Sekarang gimanaaaa, aku mau ketemu sama Jae won Kim Sunoo!!!" Bella berjongkok dia frustasi, wanita itu kini menangis hebat seperti anak kecil yang tidak diijinkan pergi bermain.

"Aku mau ketemu Jae woooon!!" Bella meraung-raung, pantas saja Xiaoting dan Jake tidak bisa dihubungi.

Sunoo ikut berjongkok pria itu menangkup pipi Bella, "sayang mereka cuma pergi sebentar."

"Mereka anggap aku ini apa! Jae won anakku kenapa mereka gak minta ijin dulu, kenapa aku gak tahu!" Bella mendorong Sunoo sampai pria itu tersungkur. Bisa-bisanya mereka pergi begitu saja, melupakan Bella yang sejatinya adalah ibu kandung Jae won. Meskipun dia pergi bersama ayah aslinya, tetap saja ijin Bella adalah yang paling penting.

Wanita itu berdiri, lalu berjalan masuk kedalam rumah sambil menghentakkan kakinya marah.

Sia-sia dia dandan pagi ini, Bella membanting pintu kamar lalu menghempaskan tubuhnya ke atas kasur.

Wanita itu menangis sambil menyembunyikan wajahnya dibalik bantal. Bella menyesal telah mengijinkan Jae won tinggal bersama Jake, katanya dia bisa menemui Jae won kapan pun, kalau di Australia bagaimana dia bisa menemuinya.

"Sayang," Sunoo membuka pintu perlahan, ia masuk menghampiri Bella lalu duduk disampingnya.

"Udah dong jangan nangis, nanti juga mereka pulang, cuma sebentar ko liburan doang." Sunoo mencoba menenangkan Bella meskipun sedikit dibumbui dengan kebohongan.