[ ✓ ] THE WORLD OF THE MARRIED || ENHYPEN

8. [ Melahirkan ]

Bella menikmati masa kehamilannya, waktu berjalan begitu cepat tak terasa Bella sudah memasuki usia kandungan yang ke 9 bulan.

Selama Bella hamil Sunoo tidak pernah mengambil lemburan dia selalu pulang tepat waktu.

Pekerjaan rumah semua diambil alih oleh Sunoo, dia sangat memperhatikan kesehatan istrinya.

Karena sudah memasuki bulan kelahiran, Sunoo khawatir terjadi hal yang tidak diinginkan saat dia tidak ada dirumah.

Harus ada yang menemani Bella.
Sunoo berpikir, kira-kira siapa yang dapat ia mintai tolong. Orang tua mereka sama-sama sibuk, Sunoo teringat Bi Tina pembantu dirumah ibunya.

Dia bisa meminjam Bi Tina sebentar untuk menjaga Bella, setidaknya sampai Bella selesai melahirkan.

Kini Sunoo tengah berbaring disamping Bella yang sedang tertidur, Istrinya tidur menyamping menghadap kearahnya.

Sunoo memandangi Bella yang telah tertidur pulas, meneliti setiap lekuk wajah sang istri, dari mulai matanya, hidungnya, hingga bibirnya.

Bella begitu cantik, Sunoo beruntung memilikinya. Bella adalah orang yang paling mengerti Sunoo, dia baik dan bisa menghargai suami.

Bella tidak seperti wanita lain yang senang memamerkan tubuh indahnya dengan mengenakan pakaian minim, dirumah saja Bella minimal memakai kaos, disaat wanita lain berkeliaran memakai bra.

Rasa cinta Sunoo sudah tidak bisa diungkapkan lagi dengan kata-kata.

Sunoo bergeser merapat ke Bella, dia mengangkat kepala Bella pelan lalu menjadikan lengannya sebagai pengganti bantal untuk istrinya.

"Terimakasih sudah bertahan sejauh ini," Bisik Sunoo, dia tak berharap Bella mendengarnya, dia hanya ingin megatakannya.

-----❤❤❤------

"Hari ini Bibi datang, aku minjem Bi Tina dulu Sampai kamu melahirkan."
S

unoo hampir selesai mengancingkan kemejanya.

Dia sedang bersiap untuk pergi bekerja, "Kalau ada apa-apa langsung telpon ya," laki-laki itu mengambil tasnya lalu menghampiri Bella, dikecupnya kening Sang istri sebelum berangkat kerja.

"Terus ibu bagaimana?" tanya Bella, pasalnya Bi Tina ini Asisten Rumah Tangga satu-satunya dirumah mertuanya.

"Gapapa ibu juga gak keberatan," jawab Sunoo seraya pergi.

Sunoo sempat melambaikan tangan dulu sambil tersenyum, pamit kepada Bella sebelum akhirnya hilang dibalik pintu.

Setelah suaminya berangkat kerja, Bella pergi ke dapur. Perutnya terasa lapar, perempuan itu membuka kulkas memindai apa saja yang ada di dalamnya.

Namun tak ada yang menarik perhatian Bella, akhirnya dia tutup kembali pintu kulkas tersebut.

Bella berjalan ke meja makan lalu duduk disalah satu kursinya, Perut Bella yang besar membuatnya kesulitan, diambilnya satu helai roti lalu memakannya polos tanpa olesan selai apapun.

"Ahh!" Bella memegangi perutnya.

Dia bersandar pada kursi merasakan perutnya yang tiba-tiba nyeri, tapi itu tak berangsur lama.

Bella menghabiskan sisa rotinya yang tinggal sesuap, setelah itu ia berjalan jalan mengitari ruang tengah, dia lakukan supaya dia banyak bergerak.