RED ROSE (Sunoo Harem)

its you 18 ❗chapter sampah👍

Dua chap lagi tamat👍

Si paling ambigu kek nya cuman cerita ini dah.. 😩😩
Jadi kita kasih tanda bahaya biar tidak tanggung tanggung yah
Yang risih harus skip sih ini beneran saya lagi males menyaring kata kata
🔞🔞

Warning!! Sampah semua🙏
Enjoyy👍

__________________________________

"Awhh.... Aduh mas"

"Mas bangun loh mas"

"Mas bangun"

Heeseung yang tersenyum dalam tidur entah karna mimpi indah apa seketika terbangun dengan alis menyatu juga kening berkerut
Setengah sadar heeseung terdiam sejenak setelah bangkit dari posisi nya berbaring menghadap sang istri

Sunoo setengah terduduk dengan perut buncit juga tubuh molek berisi lengkap dengan lingerie putih yang cocok untuk wanita hamil besar
Usia kandungan sunoo sudah memasuki bulan akhir 2-3 minggu lagi mungkin akan segera melahirkan

"Loh dek kenapa toh yo ini, sakit dek? Mules? Waduh mas telfon dokter dulu yooh"
Heeseung bangun dengan wajah panik mata bulat nya berkedip cepat dengan rambut berantakan melihat sang istri meringis di pagi pagi buta

"HP ku dimana lagi ini? " Heeseung menggerutu berniat turun dari ranjang nya sampai sang istri menahan lengan itu untuk tetap tinggal

"Sakit banget ya dek yah? "
Tanya heeseung takut takut

Sunoo menghela nafas sambil menegakan posisi duduk nya dengan bantal yang sengaja di sangga kan di punggung
"Gak sakit sih tapi kaget aku" Setelah mengucapkan itu sunoo menunjukan cengiran sambil membawa tangan sang suami untuk menyentuh perut besar nya

"Kerasa gak mas? "
Heeseung terlihat bingung untuk sesaat namun setelah itu terdengar hembusan nafas lega dari mulut pria itu

"Aku panik loh dek ini"

"Hh... Maaf yah mas, aku juga kaget loh tiba tiba nendang nya keras banget"
Tatapan heeseung turun meski tertutup kain baju tipis pria itu bisa melihat permukaan perut sunoo bergerak perlahan membuat senyuman lebar sedikit demi sedikit tercetak di bibir tipis nya

Heeseung mendekat memberi kecupan sayang juga elusan lembut kala tendangan tipis itu terasa di permukaan telapak tangan nya
Buah hati nya menendang begitu keras hingga sunoo sesekali meringis merasakan pergerakan kuat di dalam perut nya

"Sshhuu... Ayah disini loh dek jangan kenceng kenceng nendang nya kasihan ibu mu"

Sunoo terkekeh ia tersenyum geli mendengar sang suami berbisik di perut nya tidak sekali dua kali heeseung melakukan ini, sejak usia kandungan nya lima bulan heeseung akan melakukan ini setiap pagi mengajak bayi kecil mereka berbicara di dalam sana
Bahkan bayi nya seolah mengerti dan menjadi lebih tenang setelah heeseung memberikan sentuhan juga bisikan penuh kasih sayang

"Kamu kaget doang apa beneran sakit dek? " Heeseung bertanya pada sunoo

"Tadi agak sakit tapi banyakan kaget aku mas karna biasanya klo nendang gak se semangat ini"

Heeseung mengangguk
"Oh... Ngambek dia ni pasti karna mas udah lama gak nyapa"
pasangan pasutri ini terkekeh bersama

"Apa orang tiap pagi sebelum kerja mas elus dia kok"
Sangkal sunoo dengan wajah polos nya kala ia belum begitu menyadari ungkapan dari suami nya

"Beda itu"

"Apa sih? "

"Nyapa sama elus beda"

"Tadi nyapa toh kamu bisik bisikin dia"