Chapter dua menghilang guys dan tidak dapat di perbaharui lagi jadi mungkin untuk pembaca baru yang bingung bisa di skip story ajh gak papa(betrayal) 🙏
___________________________
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sunoo menghela nafas lelah setelah membaca pesan dari sang kekasih. Entah mengapa ponsel terlihat memuakan di mata nya saat ini hingga ia lebih memilih me non aktifkan benda pipih itu
Si manis itu menunduk, menatap beberapa mahasiswa yang berlalu lalang di bawah sana Sebenarnya hari ini sunoo tidak memiliki jadwal kuliah sama sekali tapi di sini lah ia sekarang, berdiri di balkon kampus tepat di lantai 5 kls nya berada
Bahkan lorong di belakang nya begitu sepi, tapi sunoo suka situasi seperti ini, tenang dan hening hanya samar suara dari lantai dasar Bahkan cuaca mendung di jam 9 pagi Angin menyapu rambut poni indah milik sunoo hingga nelambai begitu cantik
Seketika sunoo merapat pagar besi di depan nya, sampai kapan ia akan hidup seperti ini menyakiti diri nya sendiri terus menerus Kemana ia akan pulang nanti, Sunghoon pasti akan menunggu nya pulang Kenapa pria itu tidak berhenti, atau meninggalkan nya sendiri Salah nya ia memang tidak tegas dengan hubungan mereka dan mengharapkan jika nanti sunghoon akan berubah.
__________
Malam nya
"Makasih udah nganter pulang ya jay"
Pria dengan topi hitam yang sama itu mengangguk sumringah sambil mengeratkan tali ransel di bahu nya Ia baru pulang bermain putsal lalu tidak sengaja berpapasan dengan sunoo di alun alun kota
Jay sempat berfikir ia salah lihat karna sunoo jarang pergi keluar apa lagi hingga selarut ini, bahkan lorong apartemen pun sudah sepi karna ini hampir tengah malam
"Lain kali klo punya pikiran telpon gue dari pada lo luntang lantung dari pagi sampe malem di jalanan mana sendirian lagi" Omel jay meski tidak sungguh sungguh Sunoo hanya menunduk tidak memyela atau berucap satu katapun
"Nih liat, pacar lo sampe telpon gue 33 kali. Gak ngerti gue dia bisa dapet nomor gue dari mana"Jay melanjutkan omelan nya setengah menggerutu tidak terlalu jelas
"Maaf ya, jadi ganggu kamu. Dan sekarang jadi ngerepotin" Pelan sekali Sunoo berucap pelan sambil menunduk tanpa menatap teman nya sedikit pun
"Hah.. Udah sekarang lo masuk terus istirahat. Dan inget, lo klo punya masalah cerita jangan kayak orang gak punya temen. Nihh pake gue biar ada gunanya sedikit" Jay menghela nafas menaikan ciput hoodie nya melapisi topi yang ia kenakan untuk bersiap pergi
