Finding | ✔️

Finding - Chapter thirty

Mendekati persalinan, entah kenapa setiap malam lisa merasa risau sendiri. Tingkat ke sensitifannya juga semakin bertambah, nyonya lee ini bisa tiba-tiba marah bisa tiba-tiba juga menangis.

Sebagai suami tentunya jungkook melakukan yang terbaik, semampunya, sebisanya untuk istrinya itu. Semenjak menikah, jungkook juga semakin lebih menjaga. Sedikit dikit harus lapor, lisa berasa.. seperti mempunyai suami pak RT.

Biasanya, rata-rata kebanyakan ibu hamil akan mengidam saat hamil muda. Namun entah kenapa berbeda dengan lisa, di awal-awal lisa tidak pernah mengidam yang berlebihan hanya saja porsi makannya bertambah. Makanya, tubuh lisa sampai naik enam kilo.

Ia mengidam saat usia kandungannya sudah memasuki delapan dan sembilan bulan. Seperti sekarang ini, lisa ingin sesuatu tiba-tiba dan tanpa di duga-duga.

Lisa memang sudah mengambil cuti hamil saat usia kandungannya memasuki delapan bulan, awalnya lisa menolak ingin sampai sembilan bulan saja. Tetapi, jungkook memaksa karna ia takut tiba-tiba lisa melahirkan di kantor.

Setelahnya, entah kenapa lisa menjadi semakin pusing karna hanya dirumah saja. Untung lah, jungkook membawakan satu maid di penthouse sebagai teman mengobrol lisa. Juga, tentunya membersihkan penthouse beserta menjaga lisa saat jungkook harus pergi bekerja.

"Hallo, ada apa sayang ?" Tanya jungkook, lewat telfon

"Kau pulang jam berapa ?"

"Kalau sudah selesai aku pulang, mungkin bisa dua sampai tiga jam. Ada apa ?"

"Aku ingin.. mobil jung"

"H-ha ? M-mobil ? Kau kan tidak bisa menyetir sayang"

"Ya nanti belajar lagi kan bisa"

"Sekarang ?"

"Hm, sekarang.. setelah kau pulang kerja bisa tidak ?"

"Baik lah, nanti kita beli" ujar jungkook, yang langsung dapat senyum sumbringah dari lisa. Ia mengusap perutnya yang sudah membesar itu

"Apa lagi, sayang ?"

"Aku ingin mengunjungi bapak tua yang waktu itu hampir kita tabrak jung, boleh tidak ?"

"Sama siapa ?"

"Sendiri"

"Minta temani bibi yuri saja, atau.. mau menungguku pulang kerja ? Kita ke dealer sekaligus mengunjungi bapak itu"

"Besok saja deh ke dealernya"

"Loh, yang benar ini yang mana sayang ?"

"Aku tak mau ke satu dealer, pastinya butuh waktu yang lama. Tunggu kau meliburkan diri saja"

"Oke-oke baiklah. Jangan sendiri, minta temani bibi yuri atau sini aku yang bicara padanya"

"Iya sudah nanti aku yang bicara padanya, sudah makan ?"

"Nanti sayang, kau sendiri ?"

"Sudah jung, kau jangan lupa makan.. jangan paksa bekerja. Jangan biarkan perutmu kosong, oke ?"

"Iya sayang"

"Oke bye jung, i love you"

"I love you too my wife" ucap jungkook dari sebrang sana yang di tutup lisa.

Lisa menoleh pada bibi yuri, ingin berbicara untuk meminta di temani namun ada perasaan tak enak hati. Masalahnya, bibi yuri seharian pasti sudah lelah dan lisa tak mau mengganggu istirahatnya.