BUTTERFLY S2 (END)

40

Heidi yang mendengar freen memanggilnya dengan begitu keras merasa sedikit terkejut.

" Kenapa freen berteriak seperti itu? ", Ucap heidi.

Heidi pun keluar dari kamarnya dengan mendorong kursi roda nya sendiri.

Heidi melihat freen yang kini sedang menatapnya dengan tajam.
Bahkan sorot mata freen terlihat begitu mengerikan.

" Freen ada apa? Apa yang terjadi denganmu? ", Tanya heidi.

Freen menghampiri heidi lalu memperhatikan tubuh heidi dari ujung rambut hingga ujung kaki.

" Bangun lah ", ucap freen.

" Apa yang kamu katakan freen? ", Tanya heidi.

" Freen apa yang sedang kamu katakan? ", Ucap sam.

" Ayo bangunlah ", ucap freen lagi dengan tatapannya yang tajam pada heidi.

" Freen bagaimana bisa aku bangun? ", Ucap heidi.

" Freen hentikan ", ucap mon.

" Apa aku harus memaksamu? ", Ucap freen yang kini memegang lengan heidi.

" Freen lepaskan kamu menyakitiku ", ucap heidi.

" Tidak akan sebelum kamu mengakui rahasia yang sedang kamu sembunyikan ", ucap freen.

" Rahasia apa? Aku tidak punya rahasia ", ucap heidi.

" Jadi kamu tetap tidak mau mengaku ", ucap freen.

" Baiklah aku akan membuatmu mengaku ", ucap freen melepaskan tangan heidi.

Freen memanggil anak buahnya dan anak buah freen pun datang dengan membawa sebuah karung.

" Freen ada apa sebenarnya ini? ", Tanya mon yang kebingungan.

" Setelah ini mommy dan daddy akan tahu apa yang sebenarnya terjadi ", ucap freen.

Freen mengambil isi karung itu lalu yang tak lain adalah seekor ular.

Heidi membuka mata nya lebar² ketika ia melihat ular ditangan freen.

" Apa yang akan kamu lakukan freen? ", Tanya heidi.

" Aku akan memberimu 2 pilihan...
Mau bicara dengan jujur atau ular ini yang akan membuatmu jujur ", ucap freen.

" Jujur apa? Aku tidak tahu maksud perkataanmu itu freen ", teriak heidi.

" Cukup heidi !!
Berhenti berpura pura ", teriak freen.

Sam dan Mon semakin bingung dengan apa yang terjadi didepannya itu.

" Kamu yang memaksaku ...
OK... ", Ucap freen lalu melempar ular itu ke dekat heidi.

" Freeenn ", teriak mon.

Saat ular itu terlempar didekat kursi roda heidi, tiba² saja heidi berdiri dari kursi rodanya lalu berlari menjauh.

Sam dan Mon sangat terkejut melihat heidi, sementara freen tersenyum tipis melihat heidi yang ternyata bisa berdiri bahkan bisa berjalan.

" Inilah dad.. mom... Yang ingin aku tunjukkan pada kalian ", ucap freen.

" Dia sudah memanfaatkan rasa bersalahku demi keuntungannya sendiri dan dia juga yang sudah membuat becky dan richie keluar dari rumah ini ", ucap freen menunjuk heidi.

" Freen aku bisa jelasin ", ucap heidi.

" Cukup ", teriak freen menghentikan heidi yang ingin mendekatinya.

" Selama ini aku menganggapmu sebagai temanku dan aku tulus menjagamu karena kamu sudah menyelamatkanku...
Aku berterima kasih untuk itu...
Tapi kenapa kamu seperti ini?
Kenapa kamu tega melakukan semua ini bahkan kamu menipuku dan keluargaku ! ", Ucap freen.

" Itu karena aku mencintaimu freen ", teriak heidi.

" Tapi aku tidak mencintaimu heidi ", balas freen.

" Tidak bisakah kamu mengerti itu? ", Ucap freen.

" Karena adik iparmu...
Janda dari adikmu...
Benarkan ? ", Ucap heidi.

" Siapapun dan apapun statusnya aku sudah mencintainya sebelum dia menikah dengan adikku dan perlu kamu tahu wanita yang menjadi cinta pertamaku dan yang membuatku tidak pernah melupakannya itu adalah becky ....
Wanita yang sama yang saat ini menjadi adik iparku ", jelas freen.

Heidi yang mendengar ucapan freen pun merasa seperti ditusuk oleh ribuan pisau dihatinya.

" Sekarang kamu tahu kan apa alasannya kenapa aku peduli pada becky ", ucap freen.

" Karena itu aku melakukan semua ini freen...
Aku ingin kamu selalu bersamaku...
Aku ingin kamu selalu menomor satukan aku freen ", teriak heidi.

" Tapi apa yang kamu lakukan ini sangat keterlaluan ...
Kamu menipuku dan kedua orang tuaku ...
Tidak sadarkah kamu hah ", teriak freen.

" Wanita ini benar² keterlaluan ", ucap sam .

" Wanita ini benar² kejam untung dia bukan menantu kita ", ucap mon.

" Diam kalian berdua ", bentak heidi pada Sam Mon.

" Heidi ", bentak freen.

" Freen lebih baik kamu urus dia,,,
Daddy tidak ingin melihatnya lagi ", ucap sam yang kini meninggalkan ruangan itu.

" Lebih baik kamu kemasi barang kamu dan pergi dari rumahku sebelum aku benar² kehilangan kendali dan berbuat lebih kasar terhadapmu ", ucap freen.

Heidi yang merasa terpojok pun akhirnya mengikuti kemauan freen.
Ia mengambil barang² nya lalu pergi meninggalkan rumah anuntrakul.

" Pergi sana...pergi yang jauh .. huss huss huss ", ucap mon.

Heidi berhenti sejenak lalu ia menangis melihat freen yang tak melihatnya sama sekali.

Kini ia benar² kehilangan freen untuk selamanya.
Freen kini sudah membencinya karena perbuatannya sendiri.
Hatinya merasa sakit melihat sikap freen seperti ini tapi mungkin ini memang hukuman untuknya atas segala perbuatannya.

Setelah heidi menghilang dari pandangannya, mon mengelus pundak freen untuk menenangkan emosinya.

" Lalu sekarang bagaimana? ", Tanya mon.

" Tentu saja aku akan menjemput menantu mommy ", ucap freen.

" Benarkah? Cepatlah bawa menantu dan cucu mommy pulang...
Mommy sudah rindu ", ucap mon.

" Mom ", panggil freen.

" Ada apa? ", Tanya mon.

" Aku ingin menikahi becky ", ucap freen.

" Hah? Apa .. apa nak? Coba ulangi ", ucap mon.

" Mommy belum terlalu tua tapi sudah budeg ", ucap freen.

" Kamu tidak usah mengejek mommy freen ", ucap mon.

" Cepat ulangi ucapanmu tadi ", ucap mon.

" AKU INGIN MENIKAHI REBECCA PATRICIA ARMSTRONG ".

Mon terlihat gembira ketika mendengar ucapan Freen.

" Tee rak.... sepertinya kita akan melamar kembali wanita yang sudah menjadi menantu kita untuk putri kesayangan kita ini ", teriak mon yang telrihat gembira.

Freen hanya tersenyum geli melihat tingkah mon.

" Mungkin ini yang dinamakan semakin tua semakin jadi ", ucap freen terkekeh.
.
.
.
TBC