Hari mulai malam dan lampu-lampu jalan mulai di hidupkan. Setelah seharian berada di apartemen Jimin, Taehyung dan Jungkook memutuskan untuk pulang dan berjalan setelah dekat dengan rumahnya. Manusia-manusia mulai pulang dari pekerjaannya untuk melepas lelah, jadi tidak heran juga jiika jalanan cukup ramai.
" Hyung aku ingin eskrim " ucap Jungkook saat melihat supermarket di seberang.
" Eskrim...oke tunggu disini saja ne, kau ingin rasa apa?" tanya Taehyung. Ia tidak ingin Jungkook ikut karena jalanan begitu ramai. Juga tidak ingin berlama-lama karena takut ibu mereka khawatir.
" Rasa coklat, dan pisang "
" oke tunggu disini dan jangan kemana-mana !"
" Oke "
Jungkook lantas duduk di sebuah kursi yang berada di bawah lampu jalan. Menurut pada Taehyung untuk tetap menunggu di tempatnya. Taehyung mulai menyebrang ketika lampu merah utnuk kendaraan menyala, berjalan santai dengan satu dua pejalan kaki yang lain. Ia tidak tahu jika dari arah kirinya sebuah mobil melaju dengan cepat kehilangan kendali.
" Awaas!!!"
Suara-suara bersautan meneriaki Taehyung namun Taehyung tak sempat mencerna dengan baik. bahkan Jungkook sudah berlari dengan panik untuk menghampiri hyungnya.
" HYUUNG AWAASSS "
CKIIT BRAKK
Taehyung pasrah dan memejamkan mata. Tubuhnya terasa terhempas dari tempatnya semula. Detik-detik menegangkan terasa terhenti. Namun beberapa detik kemudian bahwa Taehyung tak merasakan apapun, ia membuka matanya perlahan dan menemukan dirinya yang sudah berada di pinggir trotoar.
" Oh syukurlah, dia selamat "
Suara-suara yang terdengar lega itu dapat Taehyung dengar dengan jelas. Dirinya selamat.
" Kau tak apa ?" menyadari sebuah suara menginterupsinya membuat Taehyung sadar bahwa namja di depannya ini lah yang telah menyelamatkannya.
" Oh....a..aku tak apa " jawab Taehyung terbata. Otaknya masih mencerna segala hal yang terjadi begitu cepat.
" Hyuung "
Jungkook menerobos kerumunan dan langsung memeluk Taehyung erat. Ia takut. Bagaimana jika sesuatu terjadi pada kakaknya?
" Hyung gwencana? Apa ada yang luka? Ayo kita ke rumah sakit " tanya Jungkook bertubi-tubi. Ia begitu khawatir dan merasa bersalah karena dirinyalah yang meminta es krim pada Taehyung.
" Gwenchana...hyung tak apa, jangan khawatir "
"aku takut hyung...mianhe " ucap Jungkook kembali memeluk erat Taehyung dengan mata berkaca-kaca. Taehyung adalah dunia Jungkook, ia tidak bia melihat Taehyung terluka sedikitpun.
" Hey hyung tak apa "
Sejenak mereka lupa pada atu orang lagi yang berada di antara mereka, seseorang yang menyelamatkan Taehyung.
" Oh...mianhamda. Aku sangat berterimakasih padamu tuan. Jeongmal ghamsahaeyo "
Yang menerima ucapan terimakasih hanya tersenyum. Menepuk pundak Taehyung menenangkan.
" Ghamsahamnida " Jungkook turut berterimakasih dan membungkuk untuk namja yang terlihat lebih dewasa dari hyungnya itu. Namja berkulit seputih susu itu telah berjasa besar di hari pertama mereka bertemu.
" Panggil aku hyung...Yoongi "
Namja yang bernama Yoongi itu mengulurkan tangannya, dan disambut hangat oleh Taehyung dan Jungkook. Yoongi melihat bagaimana mobil yang akan menabrak Taehyung dengan kecepatan tinggi itu dari kejauhan. Dirinya yang hanya berhenti karena lampu merah akhirnya memutukan untuk turun dan menarik Taehyung agar tidak terjadi kecelakaan besar. Walaupun tak menutupi kenyataaan bahwa mobil itu tetap kecelakaan menabrak tiang lampu merah dan rusak berat.
KAMU SEDANG MEMBACA
Still With You
RandomJungkook dan Taehyung hidup bahagia dengan ayah mereka sekalipun tanpa hadir nya seorang ibu. Hingga seseorang hadir dalam hidup mereka, dan dengan antusias mereka juga menyambut dengan kedatangan seorang yang akan mengisi hari-hari mereka. Dia had...