Still With You

# 16

Saat itu, jam menunjukkan pukul empat sore ketika Jungkook keluar dari sekolahnya. Ia ingin pulang, ia lelah. Namun mengingat bahwa hari ini Seo Yoon ada di rumah membuat Jungkook ragu untuk pulang. Jungkook memutuskan menghubungi Taehyung dan menanyakan kakaknya itu akan pulang jam berapa.

" Hyung...." Sapa Jungkook begitu telfonnya tersambung. Membiarkan paman Han dengan setia menunggunya untuk mengantarkannya pulang.

" Ada apa Koo ?"

" Apa Hyung sudah pulang ?"

" Belum, apa paman Han tidak menjemputmu ?

" Ania...dia sudah menjemputku "

" Hyung mungkin pulang larut Koo, Jimin sakit dan dia sendirian. Koo pulanglah dulu, di rumah ada ibu " jelas Taehyung.

" Boleh aku kesana hyung...?" tanya Jungkook hati-hati. Ia masih takut untuk pulang, namun ia juga takut Taehyung tidak mengijinkannya.

" Koo istirahat saja di rumah ne...hyung hanya di rumah Jimin, tidak kemana-mana..."

Jungkook tak menjawab, namun tak juga mematikan ponselnya. Ia memejamkan matanya sejenak, berpikir apakah aman untuk pulang. Kenapa jadi sesulit ini untuk pulang ke rumahnya sendiri? Bahkan membayangkan apa yang sudah banyak terjadi belakangan ini saja membuat Jungkook ingin menangis. Persetan dengan anggapan cengeng. Apakah pembunuhan yang mengerikan pantas di lihat anak berumur enam belas tahun sepertinya?

Menyadari Jungkook yang terdiam, akhirnya Taehyung menghela nafas berat. Ia tidak tahu apa yang terjadi pada adiknya belakangan ini. jungkook menjadi tidak mau di tinggalkannya sama sekali. Seolah ada yang di takutinya, namun tak juga di ungkapkannya.

" Datanglah....istirahat di rumah Jimin tak apa "

Jungkook langsung tersenyum seraya mengangguk walaupun tak terlihat oleh Taehyung. ia segera memasuki mobil dengan paman Han dan memintanya untuk ke alamat Jimin.

>>>>>

Jungkook melangkahkan kakinya dengan riang menuju apartemen Jimin yang berada di lantai empat. Ia suka sekali disana, namun sayangnya hari ini Jimin tidak bisa di ajaknya bermain seperti biasa. Jimin sakit. dan Jungkook khawatir juga akan hal itu.

Setelah beberapa langkah Jungkook sampai di lantai empat dengan menaiki lift. Ia melihat seseorang yang sepertinya ia kenal. Matanya memicing memastikan apakah yang ia lihat benar atau tidak, hingga....

" YOONGI HYUNG!!"

Yang merasa terpanggil akhirnya menoleh ke asal suara. Begitu menyadari Jungkook yang memanggilnya, Yoongi memberikan senyumannya yang paling manis serta menghampiri Jungkook yang begitu antusias.

" Jungkook, apa yang kau lakukan disini anak nakal. Apa kau membolos ?" tanya Yoongi setelah melihat Jungkook yang masih lengkap dengan seragamnya. Membuat Jungkook yang mendengar hal itu mengerucut sebal tak terima.

" Aniaa....aku baru pulang. Taetae hyung disini menemani Jimin hyung, jadi aku juga kesini"

Yoongi tampak terdiam sejenak. Memikirkan apakah Jimin yang Jungkook maksud adalah Jimin yang ia kenal? Namun bukankah banyak sekali nama Jimin di dunia ini?. yoongi memang penghuni baru disana, masih banyak yang tidak ia ketahui apalagi ia sering menginap di agensi untuk menyelesaikan pekerjaanya.

" Hyung sendiri kenapa bisa ada disini?' tanya Jungkook.

" Apartemen ku ada di paling ujung sana " jawab Yoongi seraya menunjukkan letak apartemennya. Jungkook hanya mengangguk mengerti.