Still With You

Bab #7

    Seperti biasa, hari berganti dengan cepat. Meninggalkan mereka semua yang berjalan dengan lambat. Tak ada yang berubah, mau manusia menyesal atau tidak, waktu tidak akan memundurkan dirinya.

Hari ini adalah hari pernikahan ayah Taehyung dan Jungkook setelah perkenalan mereka beberapa bulan lalu. Tidak terlalu mewah namun juga terkesan elegan. Tidak banyak yang di undang, hanya keluarga dan beberapa relasi saja. Senyum tak pernah luntur dari wajah Taehyung dan Jungkook. Mereka turut bahagia melihat ayahnya bahagia.

Beberapa teman kuliah dan sekolah mereka pun juga turut di undang. Terlihat di gedung itu Mingyu yang heboh menghampiri Jungkook. Seokjin dan Namjoon yang juga turut sibuk menyambut tamu yang datang. Hanya satu yang tak terlihat sejak tadi, Jimin. Taehyung turut mengundang Jimin dalam acara bahagianya, namun namja itu belum juga terlihat hingga kini.

" Kau mencari siapa hyung?" tanya Jungkook saat Taehyung tampak mencari-cari seseorang.

" Jimin. Dia tidak datang "

" Siapa itu ? "

" Temanku, aku akan mengenalkannya kepadamu jika dia datang "

" Eum okey "

Pada akhirnya semua tetap berjalan dengan baik. Sesuai dengan yang telah mereka tata. Senyum haru terpancar kala janji di depan pendeta di ucap. Airmata bahagia mengiringi Taehyung dan Jungkook. Tanpa mereka tahu, di satu sisi gedung jauh dari keramaian seseorang terlihat lebih menjauh. Mengamati dari kejauhan betapa bahagianya mereka. Lalu dia sendiri......

" Aku tidak tahu harus sedih atau bahagia.....mianhe eomma "

>>>>>

" Ayo sarapan anak-anak ! " Seru Lee Seo Yoon yang kini berganti marga menjadi Jeon. Mansion Jeon terasa lebih hidup karena kehadiran seorang ibu disana.

" Ah yeobo sepertinya aku harus cepat. Ada meeting pagi hari ini " ucap Daehyun yang kini sudah siap pergi ke kantor setelah beberapa hari mengambil cuti.

" Aigoo....sarapanlah dulu yeobo, semuanya sudah siap" jawab Seo Yoon seraya tangannya membenarkan letak dasi Daehyun agar rapi. Postur tubuh Seo Yoon yang lebih kecil membuatnya harus sedikit berjinjit.

" Ku rasa kita datang diwaktu yang tidak tepat Koo..."

" Kita pergi saja hyung " jawab Jungkook dengan tangan yang siap menarik Taehyung untuk pergi dari sana. Mendengar hal itu segera membuat sang ayah dan Seo Yoon segera mengambil posisi berjauhan.

" Hey anak-anak ayo segera makan, ayah sudah menunggu ingin cepat berangkat " ucap Daehyun menahan putranya agar agar tidak pergi.

Dengan serempak Taehyung dan Jungkook segera mengambil tempat duduk berdampingan. Segera memakan sarapan mereka masing-masing dan menyudahi drama menggoda ayah mereka. Jadwal kegiatan mereka telah menanti.

>>>>>

Taehyung sudah duduk di tempatnya, namun ia masih tidak tenang karena Jimin belum juga menampilkan batang hidungnya. Semenjak pernikahan ayahnya hingga sekarang, Taehyung masih belum melihat Jimin datang sama sekali. Telfonnya tidak pernah di angkat, pesannya juga tidak pernah dibalas. Sudah dua kali Taehyung mencoba datang ke apartemennya namun tidak ada presensi Jimin disana.

" Kau dimana sih Jim..?" ucap Taehyung tanpa sadar dengan mengacak rambutnya frustasi. Tak dapat di pungkiri bahwa ia khawatir. Apalagi melihat jika ternyata selama ini Jimin hidup sendirian. Jimin terlihat menyembunyikan banyak hal di hidupnya. Jimin menjadi seseorang yang sangat sulit di tebak baginya.