KERUMAH RION

220 23 3
                                    

Setelah mendengar alarm Ian pun bangun dari tidur nya mengingat bahwa ia akan ke rumah Rion,sekolah diliburkan karena guru guru di sana pada mau ritual ngepet,gak bercanda.

Ian pun mandi dan pergi menuju meja makan

"pagi mah"sapa Ian

"pagi juga anak mamah, ayok sarapan dulu"sahut sang mama

"kerumah Rion nya sekarang kan Ian?"tanya sang mamah

"bentar lagi mah,"sahut Ian
setelah acara maka nya selesai Ian pergi menuju ke depan

Ian terkejut saat melihat Rion sudah di depan pintu rumah nya

"astaga,kok tau rumah aku disini?"

"mamah aku yang kasih tau"

"Mama kamu tahu dari siapa?"

"Katanya kenal sama mama kamu, jadi dia kasih tahu alamat rumah kamu ke aku

"Oh gitu,ayok katanya mau kerumah kamu jadi kan?"

"jadi lah,"

"dimana rumah kamu?"tanya Ian

"bentar lagi kok"jawab Rion sambil merangkul pundak Ian

lagi lagi Ian diam aja seperti patung

"nah ini rumah aku,ayo masuk Ian" ajak Rion

"iya"

"ini siapa Rion?ini temen yang kamu bilang itu?"tanya mamah Rion.

"Iya mah,ini temen aku yang aku bilang semalem tadi,"

"namanya siapa?"

"aku Ian tan,"

"oh Ian duduk dulu sini"

sementara di kediaman rumah Kanglim

"Kanglim tumben gak main sama Ian?biasanya kalian nemplok Mulu kayak perangko."tanya sang bunda

"Ian nya lagi main ke rumah anak baru bunda,"jawab Kanglim

"anak baru?siapa namanya?"

"Rion kalo nggak salah namanya"

"kalian gak lagi marahan kan?" tanya sang bunda sambil menatap sang putra

"enggak bunda"

"Kanglim mau ikut gua gak ke taman?" tanya sang kakak pada sang adik

"ketaman kak?"

"ngga mau ke atlantis,udah tau mau ketaman pake nanya segala,mau ikut ngga?"jawab Dohyun nggegas.

"ya udah yuh kak,bunda aku sama kak dohyun pergi ketaman dulu ya,"

"iya hati hati ya kalian berdua"

"iya bun"jawab kanglim dan dohyun barengan

di taman

"kak,aku mau es krim dong"tunjuk Kanglim pada pedagang es krim nya

"ya udah sana lu beli"jawab sang kakak sambil memberikan uang pada sang adik

"hai"sapa bocah laki laki berambut hitam belah tengah.Tampan,Tapi masih tampanan Ian kalo kata Kanglim mah.Bucin memang beda ya

"oh hai juga,"sapa Kanglim juga

"beli es krim ya?"

"em iya,kamu siapa? kok aku baru liat kamu,"tanya Kanglim bingung

"oh aku anak pindahan,"jawab anak laki laki berambut hitam itu.

"Boleh kenalan nggak?"tanya anak berambut hitam lagi

"Boleh kok,aku Kanglim"jawab kanglim tersenyum memajukan tangan nya

"aku Indra salken ya,kamu kok sendiri?"balas Indra sambil memegang tangan kanglim juga

"nih anak anak es krim nya udah jadi"

"Kamu tadi nanya apa Ndra?"tanya Kanglim pada Indra.Pasalnya dia tidak mendengar karena kang es krim

"Kamu sendirian kesini nya?"

"Nggak aku bareng sama kakak aku"

"Oh ya udah duduk sana yuk"tunjuk Indra pada bangku kosong di taman tersebut

"ayok"

woy Kanglim kakak lu ntar nyariin pea

Ian dan Rion pun berada di tempat yang sama

"Ian kamu mau jajan apa?"tanya Rion
Yang ditanya pun juga tidak tahu

"em aku juga ga tau"jawab Ian sambil mengangkat bahu

"Beli itu yuk?mau nggak?"tunjuk Rion pada pedagang jualan arum manis

"oh ya udah ayok"

Setelah Ian menunggu Rion membeli arum manis dan Ian melihat sekeliling dia terkejut melihat ada Kanglim bersama anak berambut hitam Ian melihat Kanglim dan anak itu sedang tertawa bareng hati Ian merasa sedikit sakit melihat adegan tersebut

dalam hati Ian bilek:laki laki berambut hitam itu siapa?berani nya bareng Kanglim.

"Ian ayok aku udah"

"oh kamu udah?"tanya Ian tersadar dari lamunannya

"Iya aku udah, kamu gapapa kan kok bengong?kamu liatin siapa sih?"tanya Rion

"aku gak papa kok"

"nih bocah beli es krim udah mau seabad lama banget dah,mending gua cari dulu deh"kesal Dohyun.

Setelah lima menit mencari akhirnya dia menemukan keberadaan sang adik.bjir lima menit nyariin,wah parah emang sih Kanglim.bikin kakak lu kesal aja.

Nggak lima menit juga sih,palingan perdetik doang

"lu ya gua cariin kemana mana tau nya lu disini!"omel Dohyun,

"maaf kak aku lupa kalo ada kakak, hehe"jawab Kanglim sambil menyengir kuda

'adek biadab emang kakak nya sendiri di lupain' batin Dohyun.

"eh ini siapa?"tunjuk Dohyun pada anak laki laki yang di samping kanglim

"aku Indra kak"jawab Indra ramah

"oh Indra, ya udah Kanglim pulang yuk keburu dicariin bunda lu"ajak sang abang

"ayo kak, Indra aku pulang dulu ya" pamit Kanglim

"eh iya,hati hati dijalan ya"bales Indra

dalam hati indra bilek:dia anak yang sangat manis

sampe segini dulu ya babay👋🏻

jangan lupa vote + komen nya ya semua

DIA IANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang