"Gue pulang"ucap Kanglim dengan lesu
"Kenapa dek? kok pulang pulang lesu gitu?"
"Gak papa kak kayanya gue kecapean aja"
"Mandi sana biar fresh lagi tuh muka kalo makan gua aja yang masakin, lu istirahat aja di kamar,"
"Thanks ya kak"Kanglim harus menaiki anak tangga sebelum menuju ke kamar nya. Dia membuka gagang pintu kamarnya,Dia rebahan dulu karena badanya terlihat pegal pegal.
Di kediaman rumah besar Ian.
Ian langsung ke kamar nya,Ian juga lagi nyari kejadian sepuluh tahun yang lalu,ada apa di kejadian itu?
"Gua harus secepat mungkin buat selesain ini semua biar masalahnya clear semua"
"Tapi gimana caranya?"Ian tanya sendiri jawab sendiri"gak,gak,gak,gak Ian ayok lu pasti bisa semangat buat Kanglim ini" di saat Ian sedang frustasi memikirkan hal itu,pintu kamarnya di ketok oleh seseorang.
TOK
TOK
TOK
"Kenapa mah? Kok masuk kamar gua tiba tiba?" Tanya Ian yang masih ia sebutkan panggilan lo gua untuk Yuna.
"Makan dulu Ian,"
"Hm,"Ian menutup pintu kamarnya dan langsung pergi ke ruang meja makan
"Mah?" panggil Ian.
"Kenapa Ian?"
"Nggak malem ini gua mau ke rumah Kanglim boleh kan?"
"Iya,jangan sampai malem banget ya takut nya Kanglim juga mau tidur"
"Hm,"jawab singkat dari Ian.
Waktu menunjukkan pukul 19.30
Ian buru buru menghabiskan makanannya karena dia gak sabar buat ketemu ayang babe nya,"Mah gua jalan dulu ya,"pamit Ian.
"Hati hati sayang,"
"Kak,Ian ntar kesini mau main kata nya,"
"Main apa hayoo?" ledek Dohyun.
Kanglim langsung melemparkan batal ke muka kakak nya yang ngeselin itu"Gue mau nunggu di depan aja males kalo deket deket sama lu"
"Cie nunggu pangeran nya datang" Kanglim nggak menggubris omongan kakak nya itu
"Ian mana ya? lama amat,masa iya macet?"di saat Kanglim sedang bicara sama diri nya sendiri ada suara motor dari kejauhan
"Ian?"
"Ngapain di luar?"
"Nungguin lo lah,"
"Dingin di luar ntar lu masuk angin, bentar dulu"ada notif dari hp Ian.Ia melihat notif seseorang yang dia adalah teman nya Andre.
"Ada yang chat gua,"
"Siapa?"tanya Kanglim penasaran.
"Bara"
"ngapain dia chat lo?"
"Katanya dia minta ketemuan sama gua, lu mau ikut nggak?"
"Ya mau lah"Kanglim naik ke motor
Dan motor nya meninggalkan rumah Kanglim."Minta ketemuan di mana dia?"
"Di Cafe Asmara Nusantara,"
"Oh,tapi kenapa dia pengen ketemu sama lo Ian?"Ian cuman mengangkat bahu nya,seolah dia juga tidak tahu.
"Eh lu bawa Kanglim juga?"tanya Bara yang pasalnya ada Kanglim juga di sampingnya.
"Iya dia mau ikut,jadi gua bawa dia ajalah,"
![](https://img.wattpad.com/cover/331962411-288-k971803.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
DIA IAN
Любовные романыIni tentang Hwang Ian Adiwipama, Laki laki nomor 1 yang disegani seantero SMA ANDROMEDA, Ketua geng besar di wilayahnya-AODRA. Bagi Ian, hidupnya adalah urusannya! Dia tidak suka di usik ataupun segala hal yang menganggu ketenangannya. Sebelum dia m...