Chapter 14

4.1K 393 24
                                    

Di hari minggu nanti Fiony akan mengadakan pesta perayaan ulang tahunnya yang ke 23 dirumahnya. Fiony memang rutin mengadakan perayaan ulang tahunnya, ia berpikir akan mengadakan pesta sampai ia berusia 25 tahun.

"hai guys, ini gw mau ngasih kalian undangan ya" ucap Fiony seraya memberikan satu persatu undangan kepada para karyawan lain. Kini mereka semua tengah menikmati makan siang di kantin

"Ha lo mau nikah Fio?" tanya Kathrina kaget

"serius Fiony mau nikah?" tanya Ashel

"ih kalian mah masa lupa kalo bentar lagi gw ulang tahun, ya itu undangan ulang tahun dong" ucap Fiony cemberut

"canda Fio" ucap Kathrina cengengesan

"oh iya Fio kayak biasa ya, pasti ulang tahun lo mewah dan berkesan banget buat kita semua" ucap Indah

"btw lo gak undang Chika Fio?" tanya Ollan karena hanya Chika yang belum Fiony beri undangan padahal mereka duduk bersebelahan

"eh enak aja nih aku undang dong, spesial undangan buat Chika" ucap Fiony menyerahkan undangannya, dan Chika menerimanya

"perasaan sama aja apa spesialnya?" tanya Aldo heran karena bentuk undangannya terlihat sama saja

"Spesial karena hampir lupa ngasihnya hahahah" ucap Kathrina

"eh enak aja itu spesial, pokoknya spesial banget. Harus dateng ya Chik" ucap Fiony

"aku usahain ya Fio" jawab Chika tersenyum

"Is pokoknya harus dateng, kalo gak dateng aku ngambek nanti" ucap Fiony cemberut

"Iya Fio"

"Jadi penasaran spesialnya dimana undangan buat Chika?" tanya Ashel

"udah deh nanti juga kalian tau" ucap Fiony tersenyum

Chika juga sebenarnya cukup penasaran apa hal spesial yang dari tadi Fiony bilang tapi seperti biasa Chika sungkan untuk bertanya

"gw lebih penasaran kenapa undangan buat Chika, itu lo bilang spesial Fio?. Maksudnya kenapa untuk Chika spesial?" tanya Lulu

"Iya dong Chika kan calonnya Zee, sepupu gw. Berarti kita bakal saudaraan" ucap Fiony enteng

Chika dan yang lainnya membelalakan matanya mendengar kata-kata Fiony

"emang udah resmi kah?" Tanya Deo

"gak tau sih tanya aja Chikanya nih"

"Resmi Chik?"

"ha apaan yang resmi, gw sama Zee gak ada apa-apa" ucap Chika sedikit gugup

"mungkin belum resmi tapi maybe sebentar lagi" ucap Ollan enteng

"kok lo tau Lan?" tanya Gitan penasaran

"heleh itu mah emang harapan Ollan" ucap Aldo

"enak aja gw punya bukti nih" ucap Ollan menunjukan foto Chika dan Zee yang sedang tertidur berdua sambil berpelukan di bawah pohon sewaktu mereka camping beberapa hari yang lalu.

"Ha real guys?" ucap Ashel menganga. Tak hanya Ashel tentu saja semua orang yang ada disana juga kaget melihat foto itu terutama pasti Chika sendiri, "Ck Ollan mah" batin Chika merasa malu.

"Chik itu beneran lo sama Zee?"

"iya Chik beneran nih?"

"Lo harus kasih kita penjelasan sih Chik"

Pertanyaan bertubi-tubi dari mereka semua menyerang Chika.

"Iya bener itu kita berdua. Tapi itu gak sengaja kok, kita abis ngobrol terus ketiduran" jawab Chika gugup

Diam Diam Suka (ChikZee) END ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang