Istri Simpanan Ceo

bab 4

Queen hari ini sedang bersantai di rumah ia memainkan HP nya di sofa ruangan tamu bibi sedang memasak di dapur

"Bik aku ke kamar" Lalu queen menaiki tangga untuk ke atas ia masuk ke setelah sampai di kamar queen masuk kamar mandi untuk membersihkan badan nya ia lupa membawa baju ganti

Ia pikir hanya dia yang ada di kamar itu lalu keluar dari kamar mandi hanya menggunakan handuk sebatas paha

Ceklek

Bunyi pintu kamar di buka queen membelalakan mata nya saat rangga masuk kamar rangga juga sama terkejutnya tapi dia bisa mengatur ekpresi nya dengan wajah datar rangga duduk di tepi ranjang

Queen masi mematung di tempatnya sebelum rangga akhirnya  "apa kau akan tetap berdiri di sana sampai malam queen malu sekali ingin rasanya dia menghilang dari sini

" Kapan  kamu datang"setelah lama terdiam queen bertanya sambil berlalu ke ruang tempat ganti baju untuk memakai pakaian nya "apa sopan berbicara seperti itu pada suami mu queen" Ucap rangga dingin

Queen menghela napas panjang selalu salah jika ia berkata kepada rangga ini yang sangat mementingkan sopan santun dalam berbicara  "kapan kak rangga datang" Ulang queen dengan suara lembut yang di buat-buat tentunya

Tampa queen sadari rangga sudah berada di belakang nya di dalam tempat ganti baju saat queen berbalik hampir saja queen mengeluarkan kata makian untung saja mulut nya bisa di tahan

"Kenapa kamu mengikuti ku ke sini apa kau mau melihat ku ganti baju" Sewot nya dengan ketus "keluar sana aku mau pakai baju" Apa aku salah ingin  melihat istri ku "dengan  santai nya rangga berucap

" Ya salah la "dengan nada ketus queen menjawab rangga mendekat kan wajah nya ke wajah queen dia tidak tahan melihat bibir merah muda itu terus mengoceh ia mencium bibir queen dengan lembut queen yang merasakan itu melotot kan mata nya ia berusaha lepas dari rangga dengan cara memukul dada rangga rangga yang merasakan queen terus memberontak tarus melanjutkan aksi nya

Ia rasa queen akan kehabisan napas rangga melepaskan bibir nya dari bibir queen, queen menghirup oksigen sebanyak mungkin rangga yang melihat itu tersenyum

"Queen ayo la sudah 2tahun aku menunggu"

Ucap rangga dengan nada sendu queen yang mengerti maksud rangga terdiam ia merasa takut tapi kalau nolak suami dosa ia masi ragu tak lama rangga menarik nya ke atas ranjang dan terjadi hal yang harus nya terjadi 2 tahun lalu

Setelah selesai queen berjalan ke arah meja rias untuk mengambil sesuatu dari dalam laci rangga yang melihat itu tersenyum queen meminum pil pencegah kehamilan karna ia dan rangga sudah sepakat untuk tidak memiliki anak dulu

Ia kembali tidur ke atas kasur rangga yang melihat itu memeluk queen dan memasuki alam mimpi

####
Bab ini aku revisi ya soal nya yang kemarin terlalu vulgar