⚠️Sequel ACL⚠️
Kehidupan Gamaliel Audreyksa Revander dan Syakila Jihani Asysidqi dimulai kembali saat mereka bertemu setelah enam tahun tak jumpa.
Keluarga kecil mereka semakin lengkap kala putra dan putrinya sudah tumbuh menjadi anak-anak yang pint...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Haloooo👋
Apa kabarrr??
🐻🐻🐻🐻
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
🐻🐻🐻🐻
~ H A P P Y R E A D I N G ~
🐻🐻🐻🐻
||14-Bianca||
🐻🐻🐻🐻
Dua orang anak kecil sedang duduk bersama di ayunan. Di sebelah kiri, terdapat anak laki-laki dengan seragam sekolah yang rapi. Sementara di sebelah kanan, terdapat anak perempuan dengan jepitan berwarna merah di rambutnya.
"Gala, Kyal pikil ... gimana, ya, kalo kita besal nanti?" tanya Kyala tiba-tiba. Sedikit aneh memang pertanyaannya.
Gala menghentikan ayunannya yang bergerak maju-mundur. Kedua tangannya yang berpegangan pada tali ayunan itu akhirnya turun ke atas paha.
Gala mengetukkan jari telunjuknya pada dagu. Ia nampak memikirkan jawaban apa yang paling tepat untuk ia berikan kepada adik tersayangnya ini.
"Mungkin kita bakal kayak Ayah sama Buna. Dulu mereka pasti akur," ujar Gala dengan tingkat kepercayaan maksimal.
Kyala nampak berpikir. "Emang iya, ya? Buna sama Ayah aja sekalang masih suka belantem. Apalagi Ayah suka malah-malah nggak jelas sama Buna," ucap Kyala.
Gala ikut menganggukkan kepala. "Nggak tau, deh. Gal pusing. Pokoknya Gal kalo udah besar mau jadi ...." Gala mengetuk dagunya sendiri.
"Jadi, apa?" tanya saudara perempuannya.
"Jadi cowok yang keren." Gala membusungkan dadanya. "Nanti Gal bakal naik motor item yang gede-gede itu terus naikin motornya di jalan-jalan, ngeng ngengg," seru anak lelaki itu sembari menggerakkan kedua tangannya seolah sedang mengendarai motor.
