19. CEMBURU

5.3K 505 10
                                    

Happy reading.

Hari ini, Jean tak sempat untuk sarapan, sehingga ketika jam istirhat masuk, ia pun langsung bergegas, berjalan keluar kelas untuk mengisi perutnya.

Semalam ia tidak sempat makan, dikarenakan oleh Pekerjaannya.
oleh Karena itu, Saat ini perutnya sudah mendemo untuk di isi.

Jean berjalan dengan cuek menyusuri lorong demi lorong untuk sampai ke Kantin.

Ketika sampai, Jean pun mengedarkan Matanya untuk melihat sekitar dimana tempat kursi kosong, tetapi matanya menangkap salah satu meja yang di isi penuh dengan satu orang perempuan yang sedang menyuapi seorang pria di sampingnya.

Jean menatap Interaksi mereka berdua sebentar, kemudian mengalihkan pandangannya untuk mencari kursi yang lain, yang agak jauh dari mereka.

Ketika sudah menemukan sebuah meja kosong di pojok tempat yang pernah ia duduki bersama Dion waktu itu.

Jean berjalan mendekat, mencoba mengabaikan kebisingan kebisingan yang terjadi.

Ketika sudah sampai, Jean pun langsung pergi ke stand penjualan nasi goreng untuk memesan.

"Nasi goreng ayam satu Mbok."

"Baik den."

"Saya tunggu di meja pojok sana mbok, terimakasih."

Setelah mengatakan itu, Jean pun langsung pergi kekursinya dan duduk, memandang keluar dengan tangan yang menopang wajahnya.

Beberapa saat kemudian pesanan Jean datang.
"Ini den."

Jean mengangguk, lalu memakan makanannya dengan khidmat sembari memainkan ponselnya dengan cuek tanpa memperdulikan sepasang mata yang dari tadi menatapnya.

"Hai Jean."

Acara makan Jean di kejutkan dengan kedatangan seorang gadis yang sedang membawa mempan bakso di tangannya.

Jean menatap gadis itu kemudian menaikkan sebelah alisnya.
"Apa?."

"Masih ingat Aku nggak?."

Jean memutar ingatan nya sebentar setelah itu mengangguk.
"Ghea?."

Gadis itu tersenyum lega."aku ikut gabung duduk di sini ya."

Tanpa menunggu persetujuan Jean, gadis itu pun langsung menduduki dirinya di depan Jean.

"Dari tadi cari kursi kosong ternyata nggak ada, untung Ada kamu."ucap Gadis itu mengoceh di depan Jean.

"Iya." Ucapnya Cuek.

Mendengar nada Cuek yang di lontarkan oleh jean, membuat Ghea tak bisa lagi berbicara banyak, dia hanya fokus memakan makanannya dengan sesekali Melirik Jean yang juga tampak Tak perduli akan keberadaannya.

"Jean."

Jean yang mau menyuap pun menghentikan Aktivitasnya sebentar kemudian menatap Ghea.
"Apa?."

Ghea menatap Jean."Pulang sekolah nanti ada acara nggak?."

Jean diam, Dia tau kemana arah pembicaraan ini."kenapa?."

[BXB] JEAN! [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang