𝟐𝟓: 𝑻𝒉𝒆 𝒈𝒊𝒇𝒕𝒔

199 22 13
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

The gifts

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

The gifts

Sudah lewat beberapa menit sejak Grace berdiam diri menatap ke arah kotak kayu di ujung ruangan itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sudah lewat beberapa menit sejak Grace berdiam diri menatap ke arah kotak kayu di ujung ruangan itu. Penutupnya yang sedikit bergeser membuatnya tertarik untuk melihat lebih banyak dari sekadar grip pistol. Spider yang melihatnya pun mendekat.

"Apa yang kau lihat? Itu?" Tanya Spider. Melihat Grace yang penasaran dan karena ia ingin sedikit memamerkan pengetahuannya tentang senjata, Spider mengajaknya untuk melihat isi kotak.

"Lihatlah," ujarnya membuka kotak. Begitu banyak senjata di dalamnya, berbagai senapan, juga belati. Spider dengan semangat menjelaskan beberapa diantaranya pada Grace. Meski dia beranggapan Grace tidak akan terlalu mengerti.

"Bagaimana dengan yang ini?" Tanya Grace mengambil pistol yang terlihat rusak akibat penempatan yang tidak benar, dan gesekan dari senjata lain.

"Oh, ini sepertinya rusak, sayang sekali," sahut Spider menerima pistol itu yang sebenarnya berukuran pas di tangannya.

"Apa yang kau lakukan?" Tanya lelaki itu kebingungan melihat Grace yang mulai mengotak-atik dan memisahkan bagian-bagiannya.

"Kalian tidak tidur?" Ujar Neteyam berjalan mendekati keduanya, keningnya berkerut melihat bagian-bagian pistol yang terpisah.

"Aku akan tidur, tolong rapikan lagi setelah kau selesai," ucap Spider pada Grace. Dia berpikir Grace hanya penasaran.

"Bagaimana denganmu? Dan apa yang kau lakukan?" Tanya Neteyam duduk di depan Grace.

𝑨𝒗𝒂𝒕𝒂𝒓: 𝓢𝓴𝔂 𝓟𝓮𝓸𝓹𝓵𝓮Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang