cerita ini menceritakan tentang Damien Adelio Barack yg bersifat dingin, kejam, dan berjiwa psikopat.
yg jiwanya terjebak ditubuh seorang putra duke yg akan berakhir tragis karna dibunuh oleh keluarganya sendiri? dan dia ditalantarkan kan oleh...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
_________________________________________
Kini Xavier sedang duduk dengan menatap datar kearah sekumpulan orang - orang yg sedang menatapnya tajam.
Xavier sekarang sedang berada diruang kerja duke Blackenny dengan sikembar dan duke yg menatapnya dengan tajam.
•|| flashback ||•
Kini Xavier sedang berada dikamar dan duduk diranjangnya dengan tatapan kosong yg melihat kearah balkon.
Entah apa yg dia pikirkan tanpa dia sadari dia pun bergerak kearah balkon dan membuka pintunya dan segera keluar.
Saat sudah diluar balkon dia baru menyadari bahwa Mansion Blackenny terletak ditengah hutan yg diisi banyak binatang liar dan buas Xavier yg menyadari itu pun segera berpikir.
' kenapa mansion ini terletak ditengah hutan? Apa mereka tidak takut kalau suatu saat ada binatang buas yg menyerang? '
Saat dia sedang asik melamun suara seseorang menyadarkannya.
" Tuan muda sudang apa anda disitu ayo kesini biar saya obati luka anda " Panggil Felix sambil meletakan nampan yg berisi beberapa obat dan sebuah perban dimeja naska.
Xavier yg mendengar suara Felix pun tersadar dan segera berjalan kearah Felix.
" Iya Felix " Ujar Xavier sambil berjalan kearah Felix.
" Tuan muda duduklah biar saya obati " Ujar Felix dan Xavier hanya mengaguk dan segera duduk.
Felix pun segera mengobati Xavier dengan teliti namun dia sedikit heran kenapa Xavier tdk meringis biasanya ketika Xavier terluka dan Felix mengobatinya dia akan menjerit bahkan sampai menangis.
Felix pun selesai mengobati Xavier dan segera membereskan obat yg dia bawa.
Tok..
Tok..
Tok..
Pintu kamar Xavier pun diketuk dan Xavier menyuruh Felix untuk membuka pintunya karna jujur saja dia itu sedang dalam mode Mager.
Ckrekk...
" Ada apa? " Tanya Felix pada penjaga yg berada didepan pintu.
" Permisi tuan Felix tuan muda dipangil oleh Duke untuk menghadap " Ujar penjaga itu dan Felix pun mengaguk dan menyuruh penjaga itu untuk pergi dan Felix pun menutup pintunya dan berjalan kearah Xavier yg sedang tiduran diranjang.
" Tuan muda bangun anda disuruh oleh tuan Duke untuk menghadap " Uajr Felix sambil mengelus surai Xavier yg masih setengah sadar.
" Ughh.. Kau saja yg pergi Felix aku malas "
" Maaf tuan muda saya tidak bisa melakukanya karna anda yg dipangil bukan saya " Ujar Felix yg berusaha membujuk Xavier untuk pergi ke ruang duke.
" Ck.. Baiklah kalau begitu " Ujar Xavier dia pun mengangkat kedua tangannya kearah Felix dan Felix oun mengangkat sebelah alisnya.
" Gendong aku " Ujar Xavier dengan mata sayu jujur saja dia sedang mengantuk dan berusaha agar tetep berjaga.
Felix pun mematung beberapa saat kemudian tersenyum lebar namun tanpa Xavier sadari Felix oun menyeringai diam - diam.
Dan tanpa babibu Felix pun mengendong Xavier ala bridal sling sambil tersenyum dan segera berjalan kearah ruang kerja Duke.
