BAB 2- Kenny

277 20 4
                                    

PS : Terdapat banyak kesalahan dalam penulisan dan kata-kata yang tidak sesuai dengan EYD

***

ECH Corp

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


ECH Corp.
Pukul 08.00

Edward kini tengah berada di dalam ruangannya. Ruangan yang letaknya berada di lantai paling tinggi, yang bernuansa Elegan dan maskulin.

Di meja kerjanya, ia bisa melihat pemandangan kota New york dari dalam ruangannya. Hari ini, hujan turun sangat deras, seakan-akan tidak mau berhenti. Edward awalnya ingin pergi bersama sahabatnya untuk bermain Anggar.

Ya, Edward ahli dalam permainan Anggar. Sejak dia masih di sekolah dasar, kemampuan anggar nya tidak di ragukan lagi, hingga ia pun memutuskan untuk menjadi Atlet anggar yang hebat. Di setiap perlombaan yang ia ikuti, dirinya selalu menjadi juara 1 dan mendapatkan mendali emas. Baginya, anggar adalah teman hidupnya.

Akan tetapi, semenjak kuliah, ia memutuskan untuk berhenti menjadi atlet karena fokus Untuk menjalani perusahaan Ayahnya.

ECH adalah perusahaan yang berkembang pesat. ECH sendiri juga diambil dari nama nya, ECH  merupakan perusahaan  yang di bangun saat usianya 5 tahun. Dan tak di duga, perusahaan yang di kembangkan oleh ayahnya melaju pesat, Dan menjadi salah satu perusahaan terbesar di dunia.
Bahkan ibunya yang merupakan seorang Designer pun sukses di dalam bidangnya.

Sebenarnya Edward tidak tertarik dalam mengurusi suatu perusahaan dan tetap menjadi atlet Anggar. Namun, ia tidak ada pilihan lain, karena dia adalah satu-satunya harapan kedua orang tuanya untuk melanjutkan Perusahaan nya.

Saat ini, Edward tengah mengetik di laptop nya, Tidak ada sekertaris yang membantu mengatur jadwal nya, karena dia juga sedang tidak membutuhkan sekertaris, entah jika kelak, apakah dia akan membutuhkan sekertaris atau tidak.

Saat ini, ia belum menemukan posisi sekertaris yang cocok untuk berdiri di samping nya dan bekerja bersamanya. Untuk saat ini, ia menggunakan sistem yang bisa mengatur jadwal – jadwal nya.

Tak terasa, waktu menunjukkan pukul 12 siang. Hujan yang dari tadi tidak berhenti membuat Edward memutuskan untuk tinggal sejenak dan istirahat. Ia menutup laptopnya dan berbaring di sofa.

Ia tengah menscroll Sosial media dan melihat-lihat referensi tentang Anggar, Barangkali ia menemukan Kompetisi Anggar dalam waktu dekat ini.

Dan benar saja, ia menemukan Kompetisi Anggar yang di laksanakan dalam 4 bulan lagi. Dan tempat dilaksanakan kompetisi tersebut berada di China, tempat pertambangan mereka di bangun.

Perasaan nya senang karena ia bisa melihat Kompetisi Anggar lagi, meski ia tidak bisa ikut bertanding.

Ia pun meletakkan ponselnya di atas meja dan kembali tidur, Merilekskan sebentar tubuhnya karena lelah bekerja.

Edward: I found You For This life Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang