"melkk kapan kau akan menikahiku?!"
"malam ini, chan."
"MELKK KAU BENER BENAR MENIKAHIKU MALAM INI!"
"aku tidak pernah bermain main dengan ucapanku."
B×B AREA!
HOMOPHOBIC? SKIP!
mark
haechan
haechan sudah memboking villa dan juga sudah mengajak renjun. haechan juga sudah menyiapkan semuanya sejak semalam. bahkan sampai mark marah marah karna haechan tidak mau tidur.
flasback
22.56/ 10.56 malam.
"chan ayo tidur, katanya besok mau ke villa" ucap mark yang menghampiri haechan ke ruang tamu
"bentar kakaa ini masih nyari villa yang baguss" tolak haechan
"chan, bandel banget si. ayo tidur" paksa mark sembari menggendong haechan menuju tempat tidur
"kakaaa ihhh, turunin!!" teriak haechan
"tidur chann ngapain di ruang tamu terus, di samper hantu nanti" ancam mark
"nggaa! ngga ada hantu! nanti echan tidur sama hantu! gamau sama kakaa" ucap haechan sembari kembali duduk di sofa big size yang ada di ruang tamu
"terserah deh chan" mark sudah kesal dengan sikap haechan akhirnya pasrah dan meninggalkan haechan sendirian di ruang tamu.
haechan tidak menggubris mark dan melanjutkan mencari villa yang cocok.
01.12 pagi
tak lama haechan mendapat villa yang cocok akhirnya ia langsung pergi ke kamar untuk packing.
haechan sudah berencana akan berangkat jam 09.00 pagi.
mark, jeno, dan guanlin akan ambil cuti untuk beberapa hari.
🐻
haechan sampai di kamar, haechan melihat mark yang masih belum tidur.
"kakaaa, kenapa ga tidur?" tanya haechan dengan santai
mark tidak menjawab, mark tetap melihat layar ponselnya.
"kaka? ihh kok ga di gubriss" kesal haechan
lagi lagi mark menghiraukan ucapan haechan.
haechan tidak ambil pusing ia melanjutkan packing hingga pukul 02.00 pagi.
haechan akhirnya pergi ke ranjang. haechan memeluk mark yang belum tidur.
mark menyingkirkan haechan dari tubuhnya.
"tidur saja sendiri, atau tidur sama hantu. kaka malas" ucap mark sembari meninggalkan haechan.
"kakaaaa:(( maafkan haechann" teriak haechan sembari menyusul mark yang berjalan ke arah ruang tamu
"sana chan, kaka malas melihatmu" ucap mark
"KAKAAA HUEEE MAAF!" teriak haechan sembari menangis dan berlari menghampiri mark yang sudah berbaring di sofa big size nya.
mark yang kasihan akhirnya duduk dan mengusap serta membelai rambut haechan
"kakaa maaf:( echan bandel:( echan janji ga gini lagii" ucap haechan yang sedang memeluk mark.
mark berdiri hendak meninggalkan haechan kekamar namun haechan langsung mencegat mark dan memeluk mark lagi, namun mark tidak membalas pelukannya. mark hanya memandang wajah haechan.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
