48

13.3K 854 92
                                    

di tengah asiknya mereka berpelukan, haechan tiba tiba menjauh dari tubuh mark.

"kenapa sayang? sini" ucap mark sembari merentangkan tangannya.

ketika haechan hendak kembali memeluk mark, ia tidak sengaja menekan penis mark yang masih terbungkus celana.

"hehe maaf.." ucap haechan sembari tersenyum tipis.

"gapapa, sini" ucap mark sembari menarik lengan haechan kembali ke dekapannya.

baru saja haechan kembali memeluk mark, pintu kamar mereka tiba tiba di ketuk.

tok tok tok..

haechan akan segera beranjak untuk membukakan pintu.

namun lagi lagi ia menekan penis mark.

"kamu sengaja ya?" tanya mark sembari melingkarkan tangannya di pinggang ramping haechan.

"nda kakaa, nda sengaja.. maafin" ucap haechan dengan wajah memelas.

"echan mau buka pintu dulu" sambung haechan sembari mempoutkan bibirnya.

cup

mark langsung mencium sekilas bibir haechan, lalu melepas tangannya dari pinggang haechan.

haechan segera menuju pintu.

ternyata yang mengetuk adalah ten.

"ayo sarapan dulu" ucap ten

"eh iya mi, nanti echan nyusul sama kaka" ucap haechan

"jangan lama lama ya nak, keburu dingin makannya" ucap ten sembari menutup pintu

setelah pintu di tutup oleh ten, haechan langsung berjalan kembali menemui mark.

"ayo mam, masakannya uda jadii" ucap haechan sembari menarik tangan mark.

"kaka mau mam echan aja" ucap mark sembari berdiri menghadap haechan.

"kaka! echan bukan buat di mam" kesal haechan sembari mendongak agar dapat menatap wajah mark.

"terus echan buat apa sayang?" tanya mark.

"buat peluk cium sama kaka" ucap haechan

"echan mam nya kaka, echan suka kan kalo di mam sama kaka" ucap mark.

"ck, uda ayoo" kesal haechan sembari menarik tangan mark keluar kamar.

mark dan haechan akan segera turun menuju ruang makan.

langkah haechan sangat kecil, mark yang kesal langsung menggendong tubuh haechan menuju ruang makan.

sesampainya di sana, ternyata semuanya sudah berkumpul hendak makan.

"channiee" panggil jaemin

mark dan haechan langsung duduk.

mereka akan segera makan.

semuanya sudah mulai makan.

namun haechan dan mark malah membisik satu sama lain.

"kaka, suapin echan ya" bisik haechan kepada mark

"iya sayang, tapi makan yang banyak ya" sahut mark membisik kepada haechan.

"makan" ucap ten

mark mulai menyuapi haechan.

lalu berganti menyuap dirinya sendiri.

"lo punya tangan kan? makan sendiri napa, nyusahin abang gue aja" ucap jeno

"sejak jaman temenan, kalian ga pernah akur. huhh" ucap taeyong dan ten bersamaan.

"diem lo, gue lempar piring baru tau rasa" ucap haechan sembari mengangkat piring kosong

markhyuck🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang