47. Gak Jadi Kumpul

446 16 2
                                    

Jangan lupa untuk vote🌟

"Are you ready for 365 days with me?"

*****

Happy Reading 🔥

"Ujian kamu kapan?" tanya Lingga

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ujian kamu kapan?" tanya Lingga.

Setumpuk kulit kuaci sudah tertumpuk di atas meja. Lingga, Laki-laki itu sedang membuka kulit kuaci untuk Kaina. Sambil menonton tv yang sedang menyiarkan acara gosip di sore hari.
Sekarang mereka berdua sedang ada di apartemen Lingga.

"Senin. Kamu kapan?"

"Sama senin juga."

"Perasaan baru kemarin aku masuk Kuliah. Gak kerasa udah hampir semester 3 aja." ujar Kaina. Gadis itu tersenyum saat potongan-potongan kenangan selama dia mulai masuk kuliah terputar secara otomatis di otaknya.

"Perasaan baru kemarin aku nembak kamu. Tapi ternyata udah sebulan yang lalu." Lingga menimpali.

"Udah dapet sebulan ya." ucap Kaina baru sadar tentang lama hubungannya dan Lingga.

"Sebulan lebih sih. Hampir dua bulan." ucap Lingga membenarkan.

"Gak kerasa tau." Kaina mulai memakan kuaci yang dibuka oleh Lingga.

"Hm. Dan kita belum pernah ngapa-ngapain."

"Hah? Maksudnya? Emang mau ngapain?" Kaina langsung menunduk menatap Lingga yang duduk di bawanya. Kaina mengerutkan dahinya bingung. Kok jadinya ambigu.

"Ya kayak orang pacaran pada umumnya." Lingga juga ikut memakan kuaci yang dibukanya. "Movie date, foto hunting, piknik, olahraga bareng." ucap Lingga.

"Iya juga ya. Kita gak pernah kayak gitu." Kaina baru sadar.

Selama ini hal yang mereka berdua lakukan hanya, main sama Karin, nongkrong di cafe sama temen-temen Lingga. Mereka tidak pernah melakukan hal yang hanya berdua saja. Hanya saat Lingga menjemput dan mengantar Kaina, itu adalah satu-satunya kegiatan yang mereka lakukan berdua. Bahkan sekarang alasan Kaina datang ke apartemen Lingga karena teman-teman Lingga akan main juga kesini.

"Bahkan deeptalk aja kita gak pernah ya." tambah Kaina.

"Hm. Gausah deeptalk deh. Bahkan kita gak punya panggilan sayang!"

Kaina membuka mulutnya kaget dengan semua hal yang mereka jalani selama pacaran. Orang pacaran mana yang bahkan panggilan kesayangan aja gak punya?
Bahkan rasanya Kaina belum tau banyak tentang Lingga. Makanan kesukaannya, warna favoritnya, ukuran sepatunya, bahkan password ponsel Lingga aja Kaina belum tau.

Lingga [REVISI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang