Tak terasa, hari ini anak-anak kelas 12 sudah tidak melakukan kegiatan belajar di kelas lagi. Semuanya sudah usai. Ujian bahkan tes masuk perguruan tinggi sudah mereka lakukan. Namun, empat anak Tai T-Rex yaitu Haidan, Jino, Bima, dan Gina jalan-jalan ke sekolah mereka untuk menghapuskan rasa bosan mereka di rumah, dan sekarang mereka sedang bersantai dengan makan-makan di kantin.
Saat sedang santai-santainya makan bakso, tiba-tiba ada tiga adik kelas perempuan yang mendatangi mereka dan langsung berdiri di samping Jino. "Kak Jino, saya dapat dare dari teman saya, nih. Saya disuruh foto bareng kakak. Boleh gak, kak?" tanya adik kelas perempuan yang kita sebut saja dengan sebutan si A.
"Boleh," jawab Jino sebelum ia minum air mineral terlebih dahulu.
Jino pun berdiri di samping si A dan salah satu teman si A itu pun memoto mereka berdua. "Terima kasih banyak ya, kak!" ucap si A sambil sedikit membungkukkan badannya sekilas.
"Sama-sama, dek," balas Jino sambil mengembangkan senyumannya.
Tiga adik kelas itu pun langsung berlari meninggalkan Jino setelahnya, lalu Jino kembali duduk bersama Haidan, Bima, dan Gina.
"Waduh ... Jino ini! Liat tuh si Haidan cemburu," ucap Bima.
"Apaan, sih. Sok asik," ucap Haidan ketus.
"Tuh, kaaan! HAHAHA!" ucap Bima.
"Jangan cemburu, palek! Orang cuma dare aja, kok. Lagian mereka juga sudah izin baik-baik," tutur Jino kepada Haidan dengan lembut.
"Ya," balas Haidan yang sedang fokus dengan makanan dan ponselnya.
"Wisss! Beneran cemburu, nih?" tanya Gina.
"Mana ada," jawab Haidan tanpa menatap mata Gina.
"Ish ... Jangan cemburu, laa!" ucap Jino sambil menggoyang-goyangkan lengan kanan Haidan.
"Siapa juga yang cemburu?" ujar Haidan cuek.
"Dumtanananadumtanananadum!" ucap Bima seolah-olah sedang memberikan backsound layaknya film India di televisi.
"HAHAHAHA! Bungul!" Gina memukul pelan lengan kiri Bima.
"Diam sudah kalian! Pusing betul aku dengar suara kalian!" omel Haidan.
"Siap, buk ..." balas Jino, Gina, dan Bima dengan wajah cengengesan mereka.
_______________________________
"Semuanya sudah siap?" tanya Haidar kepada semua penumpang yang sedang duduk di dalam mobilnya.
"SIAAAP!" balas Haidan, Jino, Justin, dan Nova sebagai penumpang di mobil Haidar.
"Oke! Gasss!" ucap Haidar.
Saat ini mereka akan berangkat ke Balikpapan untuk mengunjungi pantai yang ada di kota tersebut.
Kegiatan ini mereka lakukan bukan tanpa alasan, melainkan untuk berkumpul-kumpul biasa sebelum Haidan dan Jino berangkat ke Jogja untuk berkuliah di sana.
Dika, Yulia, Jamal, Dina, sampai Nova ikut dalam kegiatan ini, sehingga mereka membutuhkan dua mobil dalam perjalanan ini.
Di mobil satu, isinya ada orang-orang tua di antara lain Dika, Yulia, Jamal, serta Dina, dan di mobil dua isinya ada anak-anak muda yang tentunya adalah Haidan, Jino, Haidar, Justin, dan Nova.
Di mobil dua, supirnya adalah Haidar, tapi mungkin sewaktu-waktu supirnya akan berganti menjadi Haidan jikalau Haidar sudah merasa lelah.
KAMU SEDANG MEMBACA
DIFFERENT || RYUJAKE ✓
Fanfic{1st Perjodohan Series} Kisah seorang gadis berandalan yang bernama Haidan dijodohkan dengan seorang lelaki yang terkenal pintar di kelas bahkan di sekolahnya yang bernama Jino.