Up nya dikit dikit dulu ya heheDon't copy paste 🔥
Jangan lupa follow sebelum baca dan follow tiktok aku untuk spoiler chapter terbaru
Bay the way tau cerita ini dimana?📩
Jangan lupa kasi vote dan jangan lupa tinggalkan komentar di paragraf yang kamu suka ◜‿◝ ♡
Akan ada part chat daily di chapter acak jadi jangan lupa baca chat dailynya karna itu nyambung dengan jalan cerita.
HAPPY READING LEADER◕ᴗ◕✿
19. Cancel Barbeque
"Skenario Tuhan bukan untuk dibaca dan diterka, tapi hanya untuk dimainkan oleh kita sebagai pemeran utamanya."
~Alvian Wirgantara
.
.
.
.
.
.
Bel istirahat sudah berbunyi 3 menit yang lalu,tetapi mengapa tiga gadis ini masih di dalam kelasnya?"Sumpah ! Gw bener-bener khawatir sama tu anak!." Salsha memijat pelipisnya pusing memikirkan Adinda dan Regan yang tidak masuk sekolah bersamaan hari ini.
Ponsel keduanya tak ada yang aktif sama sekali. Mereka benar-benar dibuat khawatir oleh dua orang itu.
"Gimana kalo kita tanya temen-temen kak Regan? Mungkin mereka tau." Sahut Eliza
"Yaudah cus kantin." Ucap Naurel yang lansung diangguki kedua nya.
Mereka berjalan menuju kantin sekolah yang terlihat ramai dan padat.
"Nah tuh mereka !." Tunjuk Salsha pada meja tempat anak Alaska biasa makan di kantin.
"Yaudah samperin." Mereka pun lansung beranjak menuju anak Alaska.
"Eh ada si kampret Salsha." Cibir Rio
"Ngapain kesini?!." Sinis Rio"Ck. Gw ga lagi mau berantem,gw cuma mau tanya mana bang Regan?." Tanya Salsha
"Lah? Ga dikasi tau Regan emangnya?." Jawab Alvian
Mereka mengernyitkan keningnya bingung ."Subuh tadi Regan ngirim pesen ke gw, dia jagain Dinda sakit." Jawab Kayden
"Ooh,knp dia ga bilang ya?." Gumam salsha
"Udahlah yang penting kita tau keadaan mereka." Sahut Naurel yang lain pun mengangguk ikut membenarkan
"Kalian mau ikut ga kerumah Dinda ?." Tanya Naurel
"Mau mauuu!!." Jawab Rio girang
"Ck. Urusan cewe aja Lo cepet." Cibir Andre
"Ish! Gw mo ketemu ayang Din Din gw pe'ak!." Kesal Rio
"Lah a'a Zaidan Lo mau Lo kemanain?." Tanya Alvian tersenyum jahil pada zaidan. Sedangkan yang digoda bergidik ngeri mendengar nya.
"Paansih Lo! Ngapain bawa-bawa gw segala sih?!." Ketus Zaidan
"Iiih! A'a Zaidan mah gitu!" Cemberut Rio memanyunkan bibirnya
"Iih jamet banget Lo!!." Sarkas Zaidan dan lansung ditertawakan oleh yang lainnya.
"Udah deh udah, gw capek ngik ngik anjir!." Ucap Alvian yang masih dalam tawanya
"Gw ga nyuru Lo ngik ngik anjir!!" Sarkas zaidan
"Iish! Adek kangen loh." Rengek Rio manja memeluk pinggang Zaidan erat
KAMU SEDANG MEMBACA
REGANTA ALVARENDRA [ON GOING]✓
Teen Fiction[FOLLOW SEBELUM MEMBACA] Menjalani pernikahan diumur 18 tahun tidak pernah di sangka bagi Regan . Apalagi pernikahan itu terjadi karna salah paham pihak keluarga. Akankah dia sanggup menjalani rumah tangga itu seumur hidupnya? Atau dia akan menepi d...