Hai hai luv sehektar 💗
WP: Hanissalsabila
tiktok:inisialmu<3
IG:hnslsbla_
IGpromo:wattpadbyhnslsbla_Okeii happy reading...
42. Selingkuh
"Jika masa lalu adalah pemenangnya, lalu apakah selama ini aku kau anggap sebagai benalu dalam kehidupan mu?"
~Adinda Violetta
Koridor sekolah tampak ramai dengan para siswa-siswi berlalu lalang untuk bergegas pulang. Bel SMA Maroline sudah berbunyi 2 menit yang lalu.
Empat orang perempuan baru saja keluar dari dalam kelasnya dengan keadaan lesu dan lelah. Mereka berjalan menyusuri koridor dengan langkah sedang.
"Hah...capek ya.." Celoteh Adinda cemberut memandang wajah teman-temannya satu-persatu
Naurel terkekeh melihat Adinda yang dipenuhi keringat di pelipis wanita itu. Dan juga melihat salsha yang sudah menunduk lesu karna bosan terus belajar katanya.
Dan Eliza? Entah kenapa hari ini dia ketularan salsha menjadi lemah letih lesu letoy. Kalau Kata salsha kurang kecupan ayang.
"Biasa bumil itu cepet cape." Bisik Naurel lalu mengambil tissue dari saku bajunya dan mengelap keringat di pelipis Adinda
"Hee makasih ya rel." Naurel mengangguk dan tersenyum
"El Lo pulang bareng siapa? Mau nebeng barengan ga?" Tanya salsha
Tak
"Ngajak udah kayak pemilik kendaraan aja Lo." Sahut Naurel menyentil dahi salsha dan dibalas cengiran
"Ngga deh hari ini aku di jemput ayah. Itu dia ayah!" Tunjuk Eliza pada mobil Alphard hitam terparkir di depan gerbang.
"Aku duluan ya temen-temen. Dahh." Pamit Eliza lalu pergi meninggalkan ketiga perempuan itu.
"Kok gw ngerasa sikapnya El makin hari makin aneh." Batin salsha
Salsha lansung menggelengkan kepalanya untuk menghilangkan pikiran negatif tentang Eliza di otaknya.
"Kamu....kenapa Cha?" Ucap Adinda memegang pundak salsha
"Eh eum..ngga kok." Ucap salsha dengan senyum kaku.
"Mau pulang bareng ga Din?" Tawar salsha mengalihkan kegugupan nya.
"Ngga usah deh aku tunggu kak Regan." Ucap Adinda
"Lo yakin pulang bareng dia? Kalian kan lagi ga fine dari tadi." Ucap Naurel
"Gapapa kok. Pulang sekolah ini udah ada janji juga kalo kita bakal pergi check up." Ucap Adinda mencoba meyakinkan kedua sahabatnya
"Kalo gitu....kita duluan ya? Kalo ada apa-apa cepet kabarin. Jangan Sampe kayak dulu Regan Luntang lantung nyariin Lo." Tutur salsha
Adinda mengangguk mantap dengan perkataan Salsha. Mereka bertiga pun berpamitan pulang. Adinda hanya menatap mobil Naurel yang terus menjauh dari pandangannya.
Di dalam mobil kini hanya hening dengan salsha yang menatap ke arah depan mobil dan Naurel yang sibuk menyetir.
"Tumben Lo diem terus. Biasanya rewel,nyanyi,tidur, karaoke." Sahut Naurel tanpa melihat ke arah salsha
"Gw lagi bingung aja." Ucap salsha
"Ada masalah sama Kay? Atau di rumah Lo?" Tanya Naurel menoleh sebentar kearah salsha
KAMU SEDANG MEMBACA
REGANTA ALVARENDRA [ON GOING]✓
Teen Fiction[FOLLOW SEBELUM MEMBACA] Menjalani pernikahan diumur 18 tahun tidak pernah di sangka bagi Regan . Apalagi pernikahan itu terjadi karna salah paham pihak keluarga. Akankah dia sanggup menjalani rumah tangga itu seumur hidupnya? Atau dia akan menepi d...