Tentang Hoseok, Rose dan Taehyung

10 1 0
                                    

Selain Jin dan Suga, nyatanya Hoseok dan Taehyung pun sedang dalam masa perang dingin walau tidak seekstrim Jin dan Suga. Mereka lebih ke profesional karena ketika di kampus mereka ngobrol seperti biasa tapi di dorm mereka akan kembali menjadi dua orang yang asing. Hal ini sebenarnya tidak terlalu menganggu teman-temannya tapi agaknya menjadi menganggu karena Hoseok yang mulai jarang pulang ke dorm.

Seperti hari itu ketika dia akhirnya memutuskan balik ke dorm setelah Namjoon pulang dari rumah sakit, "Bang, gue mau ngomong," minta Jimin.

Hoseok menggeser badannya agar Jimin bisa duduk di sampingnya, "Kalau nggak terlalu penting mending lu mingkem!" jawab Hoseok seadanya.

Jimin sempat ragu ingin bicara karena ucapan yang terdengar seperti ancaman itu, "Bang, lu nggak ada niatan buat minta maaf sama Taehyung?" Tapi hal yang menjadi sebuah masalah harus diselesaikan.

Hoseok mengernyitkan dahinya sambil menatap Jimin, "Gue nggak ada salah apa-apaan sama dia!"

"Tapi Rose ..."

"Dia yang ngebuang Rose berarti dia udah nggak punya hak lagi kan?!" potong Hoseok.

Jimin mengatur napasnya agar bisa bicara lebih baik dengan abangnya itu, "Gini sih bang, at least lu ngomong lah sama Taehyung. Anak-anak pada berpikir kalau Rose itu cuma alat lu aja buat Taehyung marah, kasihan di Rosenya sih bang," jelas Jimin.

Hoseok juga sama mengatur napasnya, "Gue nggak terlalu pikirin masalah orang sih tapi kalau lu emang mau gue memperjelas status gue sama Rose yah lu harus nunggu. Setidaknya lu bilang sama Taehyung agar keluarganya nggak terlalu gangguin Rose biar Rose bisa move on!"

Jimin jadi heran, "Maksudnya apa bang?" tanyanya.

"Orang tua Taehyung sayang sama Rose dan Taehyung bilang sama orang tuanya kalau dia sudah tidak bersama Rose. Gue nggak tahu yah kalau dia ngarang cerita bilang Rose yang ninggalin dia, gue kagak peduli! Yang pasti setelah itu orang tuanya telepon Rose habis-habisan sampai terakhir mereka agak 'mengancam' kalau akan mengusir Taehyung karena sudah memperlakukan Rose seperti itu. Yah kalau menurut gue kagak ada urusannya sama Rose, yah? Secara mereka sudah selesai jadi untuk apa Rose pikirin lagi tapi masalahnya ini Rose, bro! Anak baik yang kagak tega seseorang disakiti hanya karena dia apalagi ini seorang Taehyung! Sudah jelas kenapa gue belum bisa bicara baek2 sama Taehyung?" jelas Hoseok panjang lebar yang akhirnya membuat Jimin mengerti.

"Gue jujur kok sama orang tua kalau gue yang selingkuh dari Rose." Taehyung tiba-tiba muncul setelah mendengar semua pembicaraan Hoseok dan Jimin.

Hoseok pura-pura tidak peduli, "Bukan urusan gue!" Jimin menyikutnya agar Hoseok bisa menjaga perilakunya.

"Gue tau tapi gue minta tolong sama Rose, jangan tolongin gue! Biar gue merasakan dosa yang gue buat sendiri, dia sudah terlalu baik sama gue." Taehyung memasang wajah sendu, membuat Jimin jadi sedih juga.

"Lagian bro ... bro, anak baik-baik disia-siakan begitu kepala lu kepentok palunya thor sampai hancur?" Suga ikut masuk-masuk tapi langsung melengos pergi.

Taehyung diam saja, untuk apa melawan untuk sesuatu yang sudah jelas dia yang salah, "Ngomong sama orang tua kamu untuk tidak ganggu Rose, ini urusan kamu sama mereka. Rose tidak tega memperlakukan seperti itu ke orang tua. Gue hanya tau kalau Rose sudah tidak mau berurusan lagi, dia tidak mau jadi kambing hitam media lagi. Semua orang bilang Rose tukang porotin kamu lah, nyantet orang tua kamu biar mereka bisa baek banget sama Rose! Lu pikir semua sakit yang ditanggung sama Rose dan lu rasakan sendiri gimana menanggung itu semua tanpa ada orang yang bantuin!" Tatap Hoseok ke Taehyung dengan nada yang sinis dan setelah itu dia juga pergi.

"Gue saranin sama lu Tae, setelah Rose berhasil balikin lu ke rumah lu, segera minta orang tua lu buat ngelupain Rose. Rose deserved better than you." Jimin juga sama melengos pergi meninggalkan Taehyung dengan rasa bersalah.

Drama (Fakestagram BangtanPinkExoCatcherVelvet)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang