Drama (Fakestagram BangtanPinkExoCatcherVelvet)

Tentang Sehun, Joy dan Xiumin

Joy terlihat duduk makan di kantin sendirian, semenjak masalahnya dengan Xiumin, dia menjauhi teman-teman kelasnya yang melihat dia dengan pandangan mengejek. Mereka sudah pasti tau tentang kejadian antara dia dan Xiumin ditambah lagi dengan pertengkaran mereka yang tersebar di IG.

Tiba-tiba seseorang datang duduk disebelahnya, "Hun, kamu sudah enakan?" kaget Joy karena mengira Sehun masih ijin nggak masuk kampus karena sakit kemarin.

"Udah, terima kasih buat kamu dan Wendy yang bisa akur sembuhin aku makanya aku jadi cepat sembuh," tawa Sehun.

"Aku nggak bantu banyak, mbak Wendy tuh yang panik banget lihat kamu sakit. Kamu harus temuin dia juga buat terima kasih!" suruh Joy.

Sehun menghembuskan napas panjang, "Dia yang nggak mau temuin aku, Joy."

"Ya udah jangan ngomong-ngomong kalau mau temuin dia, langsung aja ke kelasnya pasti dia ada kok di sana, ayo sana!" Joy mendorong Sehun agar bisa langsung bergerak.

"Makan dulu kali, Joy." Sehun mengambil garpu milik Joy dan mencuri bakso milik Joy. Joy berusaha untuk menahan pencurian itu tapi yang ada tetap Sehun berhasil mengambilnya dan mereka tertawa bersama.

Tawa Joy tiba-tiba berhenti ketika melihat Xiumin yang lewat sambil menatap mereka sinis, Sehun juga sama ketika melihat Xiumin. Mereka berdua terus diam sampai Xiumin duduk di dekat meja Sehun dan Joy bersama teman-temannya. Mata teman-teman Xiumin juga tidak kalah julidnya melihat kedekatan Joy dan Sehun, "Udah sampai main-main ke sini yah pebinor lu, Min." Temannya mulai mengkompori.

"Bukannya kalian tinggal sedorm yah? Emang boleh tuh teman makan teman?" sahut temannya yang lain.

Xiumin menatap Joy sinis, "Sebenarnya bukan karena teman makan temannya tapi karena perempuannya yang terlalu murahan sampai harus menghancurkan persahabatan orang."

"Eh anjing, jaga mulut lu yah! Emang napa kalau gue sampai main ke sini? Kampus bapak lu ini!" Sehun tersulut emosi karena Xiumin bilang kalau Joy murahan.

Xiumin dan teman-temannya juga berdiri karena pergerakan Sehun, "Emang nggak ada malunya lu yah! Kalau lu tau itu milik teman lu sendiri terus lu emang bakat jadi pebinor mustinya pacarannya jauh dari sini! Emang dasarnya kalian nggak tau malu dan maunya jadi sorotan netijen yah!"

"Banyak omong lu!" Sehun memukul Xiumin lantaran jengkelnya dengan Xiumin yang omongannya sudah kelewat batas.

"Itu pukulan buat orang yang enak banget mulutnya menghina cewek tapi nggak bisa melihat kekurangannya sendiri! Lu juga selingkuh sama Lisa sampai ngerusak hubungannya sama bang Chen, teman sedorm lu sendiri, itu apa namanya anjing?!" lanjut Sehun lagi.

"Itu karena lu sama Joy yang duluan main dibelakang gue!" Xiumin juga membalas pukulan Sehun dan terjadilan perkelahian diantara mereka.

"Stop! Stop!!!" Joy berusaha memisahkan Sehun dan Xiumin begitu juga teman-teman mereka yang lain.

Bukannya berhenti, perkelahian mereka malah semakin menjadi-jadi, "Berhenti kalian, ini udah bikin malu tau nggak!" Tidak kunjung berhenti malah Joy yang terkena pukulan entah dari siapa sampai Joy terpental.

Teman-teman Joy yang cewek membantu Joy yang kena pukul, "Woi woi bro, berhenti bro, Joy kena pukul tuh!" lerai salah satu temannya.

Mereka berdua berhenti dan Xiumin langsung berlari untuk melihat keadaan Joy, "Joy, kamu nggak apa-apa?" paniknya.

Joy menghempaskan tangan Xiumin dan menatapnya sinis, "Aku nggak kenapa-napa, lanjut aja lagi pertarungannya, kenapa kalian berhenti?!" Sehun dan Xiumin tertunduk merasa bersalah.

"Kamu benar Min, aku memang cewek murahan dan dengan perkelahian kalian ini semua orang bakalan tambah mengjudge aku sebagai cewek yang tidak benar, itu kan yang kalian mau?! Aku sekarang udah nggak peduli sama pemikiran semua orang tentang aku, bodo amat kalau kalian mau bilang aku murahan! Satu yang harus kamu tau MIn, aku nggak pernah anggap diri aku benar karena berhubungan dengan Sehun di belakang kamu tapi itu karena kamu selalu nggak punya waktu untuk aku! Aku bukan jadi tempat kamu berlari saat kamu ada masalah supaya kita bisa saling bercerita dan berbagi. Kamu malah pergi ke tempat mabuk dan bersenang-senang di sana tanpa mikirin aku yang lagi stress dengan masalah hidup aku! Sehun datang menyelamatkan aku Min, dia datang saat aku hampir putus asa dan pengen mengakhiri hidup! Aku nggak tau seberapa besar kamu mencintai aku tapi seharusnya kamu berterima kasih ke Sehun yang udah menyelamatkan aku!"

Joy berdiri dan pergi dari kerumunan itu, "Urus urusan kalian dan nggak usah temuin aku!" Joy pergi dengan rasa sakit yang besar dan dia tidak mau Sehun ataupun Xiumin ada di sampingnya saat ini.