Hallo readers
Gimana rasanya digantung di bab kemarin?
*
*
*"Kecantikan seorang wanita
Bukan lah dari wajahnya, tetapi
kecantikan sesungguhnya tercermin dari jiwanya dan wataknya."~~Gilang Dirgantara~~
Tepat di hari sabtu ini, Zuhra dan Refan pergi bersama sesuai janji mereka. Mereka berdua berkeliling taman bunga yang indah dan cantik.
"Refan, tempatnya indah banget." ujar Zuhra mengelilingi bunga-bunga tersebut.
"Lo suka? kalau emang beneran suka, kita bisa kesini tiap sabtu." ujar Refan yang lagi membersihkan kameranya.
"Fotoin gua dong." ujar Zuhra yang lagi berpose cantik.
Refan terus ngefotoin Zuhra dengan kamera miliknya, setelah selesai berfoto mereka membeli ice cream dan menikmatinya sambil memandang bunga-bunga yang indah.
"Besok hari kelahiran gua, lo datang ga?" tanya Refan memandangi Zuhra dengan saksama.
"Gua bakal hadir, kalau kakak kasih poster Taehyung yang banyak." ujar Zuhra dengan wajah usilnya.
"Oke, siapa takut. Tapi lo janji ya harus datang?" tanya Refan memastikan ucapan Zuhra.
"Ya aman." ujar Zuhra dan mengambil hasil foto fotonya.
~~~~••~~~~
Akhirnya hari yang ditunggu tunggu Refan telah tiba, hari dimana dia menginginkan Zuhra jadi miliknya seutuhnya. Refan bersiap siap untuk acara ulang tahunnya, dia mengenakan jas hitam, sepatu, dan rambut dengan gaya kerennya.
Zuhra yang baru saja tiba, dia mencari sosok Refan dikeramaian dan akhirnya matanya menangkap sosok Refan "Nih bucket buat lo." ujar Zuhra menghampiri Refan dan memberikan bucket tersebut.
"Thanks, ini poster buat lo." ujar Refan memberikan poster tersebut dan senyuman yang menampakkan deret giginya yang rapi.
Pembawa acara mulai membuka acara ulang tahun, seluruh para undangan mendengarkan kalimat pembawa acara, setelah itu memberikan kata selamat serta hadiah kepada Refan.
Zuhra yang ingin mengambil minuman, dia ragu mau mengambil minuman dikarenakan ada circle Rose. Tapi dia harus menghilangkan rasa ragunya dan melewati circle Rose.
Disaat Zuhra melewati circle Rose "Eh ada si murahan, kok bisa disini sih? inikan khusus teman temannya Refan." ujar Rose dengan wajah songong dan minuman soda ditangannya.
Zuhra yang sudah lelah dengan sifat Rose yang selalu mengusik dirinya, kali ini dia melawan Rose"Kepo amat deh lo, suka suka gua dong mau datang diacaranya Refan. Emangnya masalah buat lo?" ujar Zuhra dengan raut wajah sinisnya.
"UCAPAN DIJAGA WOI! girls seret dia." kesal Rose dengan memerintahkan teman-temannya. Belum sempat mereka menyeret Zuhra, seorang lelaki menghampiri mereka.
"Jangan berani lo sentuh dia." ujar Refan yang datang menuju arah mereka.
Refan menghampiri Zuhra "Lo gapapa kan?" tanya Refan dengan khawatir, padahal ini adalah rencana busuknya dengan Rose.
KAMU SEDANG MEMBACA
Zuhra Dan Lukanya [ON GOING]
Novela Juvenilkisah ini menceritakan seorang anak perempuan cantik dan baik hati, namun hidupnya penuh penderitaan anak perempuan yang jiwanya sudah mati, anak perempuan yang selalu dituntut sempurna, anak perempuan yang tidak tahu harus pulang kemana apa itu b...