Bab 30

621 27 0
                                    

Happy reading Phi/Nong-kha~~
Jika ada typo tolong beritahu 🙇🏾‍♀️




"Tunggu sebentar, lebih baik aku membawa Night kembali ke pantai dulu. Terlalu berangin, atau dia akan sakit." kata Gear.

"Tapi aku masih ingin berenang di sini." Night  segera memprotes.

"Istirahat dulu. Kita nanti kembali ke sini." kata Gear lagi. Night sedikit mengernyit.

"Jika kamu sakit malam ini dan tidak bisa berenang, jangan menangis, Night." Kata Gear tegas. Night menggembungkan pipinya begitu dia mendengar itu.

"Oke, aku bisa istirahat." Night setuju, tapi dengan keengganan. Gear sedikit tersenyum, senang karena sosok kecil itu begitu mudah untuk disetujui.

"Dan kalian berdua?" Gear bertanya pada temannya dan saudaranya.

"Aku masih ingin terus berenang. Mari kita bermain lagi." Gus segera menoleh ke Four, sebelum dia meminta Gus untuk istirahat.

"Yah, aku akan bermain dengan Ai'Gus sebentar." kata Four.

"Um, kalau begitu aku pergi dulu." kata Gear, sebelum menyalakan mesin dan membawa Night kembali ke pantai.

"Apakah kamu akan terus terbang?" Four bertanya pada Gus, melihat ke laut.

"Um... Four. Apakah menurutmu ada hiu di daerah ini?" tanya Gus, Four menatap penasaran ke arah Gus.

"Mengapa?" Four bertanya.

"Yah, aku ingin tahu. Aku baru ingat Eksplorasi Dunia." Gus berkata dengan suara rendah.
CATATAN : 'World Exploration' adalah program dokumenter tentang kehidupan binatang.

"Kau takut, bukan?" Four bertanya kembali, Gus mengangguk.

"Pasti ada hiu di Teluk Thailand, disekitar kita. Yang sering aku lihat adalah hiu macan, hiu paus, dan hiu biasa, seingatku." Four berkata dengan nada serius.

"Dan apakah itu menggigit orang?" tanya Gus penasaran.

"Hiu sirip hitam dan hiu paus jarang terdengar menyakiti orang. Tapi hiu macan cukup ganas." Gus mengalihkan perhatiannya ke Four.

"Four... menurutmu area ini adalah tempat untuk mereka?" tanya Gus, memandang ke laut dengan ketakutan.

"Apakah kamu ingin tahu?" Four bertanya dengan sedikit senyum di bibirnya. Gus mengangguk muram.

"Kalau begitu aku akan membuktikannya padamu." Four berkata, memberi Gus ekspresi bingung di wajahnya.

"Bagaimana?" Gus bertanya, tapi sebelum Four bisa menjawab apapun. Sosok jangkung itu langsung jatuh ke laut.

Byuurrr!!!

"Four bajingan!! Apa yang kau lakukan?" Teriak Gus panik.

"Huh, aku di sini untuk membuktikannya padamu. Apakah ada hiu macan di sekitar sini?" Four berkata sambil tersenyum, sambil berenang di dekat jet ski dengan Gus duduk sendirian.

"Kau gila!! Naiklah, jika itu benar-benar ada, apa yang akan kamu lakukan?" Teriak Gus, jantungnya berdebar karena khawatir pada Four. Tangannya mencengkeram Jet Ski dengan erat.

"Ayo, kita lihat apakah ada hiu di daerah ini." kata Four lagi, lalu dia menyelam.

"Tidak! Ayolah, aku tidak ingin tahu. Aku akan kembali ke pantai, ayolah!" Gus berteriak tanpa henti, merasa takut.

Begitu Four berenang kembali ke Gus, yang menggigil di atas jet ski. Tubuh Four tiba-tiba menghilang ke laut. Gus tampak kaget. Sebelum Four melompat keluar dari air dengan ekspresi aneh.

Love Syndrome : Gear-NightTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang