" Darling are you okay?" Tanya Adam diatas sofa melihat wajah cemberut isterinya itu.
" I'm fine. Kenapa you belum tidur?" Jawab Jessica mendekati Adam.
" I belum megantuk. What's happened? Kenapa muncung je bibir ni?" Tanya Adam mencium bibir Jessica.
Bila ada sesuatu yang menganggu fikiran atau ketika berbuat salah saja wanita itu akan memeluk atau berkepit dengannya.
" I terjumpa Ana dan Mia dekat mall tadi."
" Owh really? mesti Mia paksa Ana untuk temankan dia sebab minggu lepas Ana batalkan janji mereka last minute." Terang Adam mengusap kepala Jessica yang terlentok didadanya.
" Dorang jumpa I dengan sorang lelaki pegang tangan." Jessica dongak memandang wajah Adam tetapi Adam mengalihkan wajahnya ke sisi.
" Okay..." Jawab Adam dengan tenang sambil membelai rambut Jessica.
" I tried to explain but they didn't seem to believe me and warned me if I hurt you I'd regret it."
" So betul ke you pegang tangan lelaki tu?" Tanya Adam perlahan.
" Yes. I do." Jessica menatap mata Adam.
" Which hand? How do you hold his hand?" Tanya Adam menggenggam tangan kanan Jessica.
" Like this." Jessica memengang lengan Adam melakonkan semula bagaimana dia berpaut pada lengan seorang lelaki di pusat membeli belah.
Adam meraih tangan Jessica dan mencium tapak tangan Jessica sambil menatap mata Jessica sedalam-dalamnya.
" I trust you. Even if no one in this world trusts you, I will still trust you and I believe it was just a mistake, right"
" Yeah, it's a mistake, I sakit kaki that why I berpaut pada lengan dia."
" And he let you?"
" Yeah but berlapik okay... Lagipun kami macam anak dan mak berjalan berdua. I will never cheat on you. I promise."
" Good to know." Balas Adam perlahan.
Jessica mencium pipi dan bibir Adam bila wajah suaminya itu berubah suram.
" I'm okay." Ujar Adam cuba melarikan wajahnya yang basah di cium Jessica itu.
" I'm not okay... I'm sorry I should have be honest with you. Dia anak kawan I, I temankan dia cari hadiah for his sister's birthday. I memang tak ada apa-apa hubungan terlarang dengan dia. I swear."
" Haha... It's okay darling. You tak perlu terangkan pun. I trust you."
" I know but I tak nak you salah faham pada I. You know I love you so much, right?" Tanya Jessica.
" Yes, I do and I love you too. I'm fine if you want to cheat on me. As long as you come back to me."
" No. You won't. If you love me, you'll be jealous and I promise I'll never hurt you with something like that."
" Oh really?" Gurau Adam, Jessica ketawa kegelian bila Adam mencium leher dan pipinya berkali-kali.
" No stop. Please stop." Ujar Jessica memegang kedua pipi Adam dengan tangannya.
" I'm sorry." Bisik Jessica memeluk Adam.
' Damn! Should I cut his hand off' fikir Adam sambil ketawa bergurau senda dengan Jessica.
.-.-.-.-.-.-.-.-.-.-.-.-.-.-.-.-.-.-.-.-.
Aisy Amni berlari anak kearah Adam yang sedang berdiri segak berkemeja hitam di hadapan kereta.
YOU ARE READING
Book 2:Born To Be The Leader
Adventure🌹 COMPLETED🌹 Dilahir dan dibesarkan dalam sebuah keluarga yang besar dan bahagia, segala keinginannya di penuhi dengan usaha dan sokongan keluarga tercinta, mengejar erti kehidupan dan mencari kenikmatan dunia tanpa halangan. Tengku Adam Haizard...