Bab 15

2.8K 123 3
                                    


" Nice to meet you Miss Julia?" Tengku Haizard menghulurkan tangannya untuk berjabat tangan.

Wajahnya dihiasi dengan senyuman manis semanis gula pasir.

" Yes. I'm Julia. Nice to meet you Mr?" Julia terpegun dengan ketampanan jejaka didepannya itu, expectations dan realiti jauh berbeza bagai langit dengan bumi.

Dia expected Tengku Haizard seorang lelaki separuh abat, berkulit gelap sama seperti jejaka-jejaka Asian yang pernah berhubungan dengannya sebelum ini.

Dia terpana dengan reality.

Seorang jejaka berkulit putih, anak mata coklat gelap, bibir pink, hidung mancung dan mempunyai satu aura yang menarik nanuri seorang wanita.

Tatapan Julia itu semakin lama semakin tajam seperti telah di pukau dengan ketampanan jejaka Asian itu.

Julia tersedar dari lamunan panjangnya bila Tengku Haizard menarik tangannya untuk bersalaman.

" Let's move to the more comfortable place." ajak Tengku Haizard memimpin tangan Julia.

Julia yang sudah terpukau itu mengikut Tengku Haizard tanpa membantah.

Tengku Haizard membukakan pintu cafe dan mempersilakan Julia masuk terlebih dahulu.

" Thank you." balas Julia malu-malu.

" My pleasure."

" Do you want to order first or we discuss our business first and order later?." tanya Tengku Haizard menarik kerusi untuk Julia.

" Thank you. I want oren juice." matanya tak lepas memandang gerak bibir jejaka Asian itu.

Tengku Haizard mengangkat tangan memanggil pelayan dan memesan minuman mereka.

Julia terpegun lagi dengan keindahan suara garau itu, matanya ralit memerhati gerak bibir Tengku Haizard memesan air untuk mereka itu.

" Let's straight to the point why did Miss Julia choose hire us? Why do you want to take the risks doing business with us?." tanya Tengku Haizard.

" Just call me Julia, what should I call you?"

" Haizard."

" Okay then Haizard actually I have my own reasons and..." Julia sengaja berhenti berbicara dan menatap jejaka didepannya dengan wajah sedih.

" It's okay take your time because your answer will affect our terms."

" Thanks for your consideration."

" Who knows about our meeting today besides you and me?." tanya Tengku Haizard lagi

Dia meletak minuman Julia dan berterima kasih pada pelayan sebelum kembali fokus pada Julia.

" My mom and my boyfriend."

" Did you read the agreement and do you know how our business works? Once started it will not stop until the business is done."

" Yes, my boyfriend has told me. As you know I am a victim of family violence." luah Julia menunduk wajahnya.

Dia mengintai untuk melihat reaksi jejaka didepannya itu.

" I just want her to stay away from my family because her presence makes me feel bad and she is like a parasite in my house. I really hate her."

" Do you want us to kill her?." tanya Tengku Haizard dengan senyum sinis.

" No. Not that far. You can rape her or do something whatever but don't kill her. I want her to regret being born in same world with me." katanya terlupa dengan lakonan air matanya sebentar tadi.

Book 2:Born To Be The LeaderWhere stories live. Discover now