Adik Rakha

788 38 1
                                    

*flash back on*

"Daddy, aku berangkat sekolah dulu yah" Kata si Devi sambil cium tangan Ayahnya
"Gak mau bareng abang mu aja? " Tanya Ayah Devi
"Gak Dad hari ini Depi mau berangkat sendiri, kan Depi udah besar Dad" Jawab Devi sambil berjalan ke arah pintu keluar
"Assalamualaikum Dad" Lanjut Devi
"Walaikumsalam Depi, hati-hati dijalan" Ucap Ayahnya sambil mengantar Devi kedepan
"Ternyata udah gede Anak Gadisku" Batin Ryan

"ayah, ayah" Panggil Rakha
"Kenapa Kha" Jawab Ryan
"Devi mana yah? " Tanya Rakha
"Udah berangkat Kha, tadi pamit sama ayah katanya mau belajar mandiri" Jawab Ryan
"Tuh anak kan belum tau jalan disini, dia kan sering kesasar yah" Ucap Rakha
"Ya udah kalau gitu kamu buruan kejar dia, jangan sampai anak cantik ayah tersesat" Kata Ryan
"Ya udah Yah, Rakha berangkat susul Devi dulu, Assalamualaikum Yah" Kata Rakha sambil mencium tangan Ayahnya dan berjalan ke Arah Motor kesayangannya.

DI Jalan..
"Waduh tersesat ni gw" Batin Devi
"Neng ini kita mau ke mana yah? " Tanya si driver taksi
"ke SMA yang paling hits Pak" Jawab
"Gak ada yang namanya SMA Hits di Jakarta Neng" Kata si driver
"Waduh, gimana nih gw lupa nama sekolahnya, dih Argonya sudah hampir 100an ribu, gawat gw cuma bawa duit 100 ribu lagi" Batin Devi panik sambil melihat Argo taksi nya

"Pak aku turun disini aja yah" Kata si Devi
"Emang sekolahnya udah deket neng? " Tanya si Driver
"Iya Pak" Jawab Devi bohong
"Ini Pak uangnya, makasih yah Pak" Kata Devi sambil turun dari Taksi
"Makasih yah Neng" Kata si driver sambil melajukan mobilnya meninggalkan Devi.

"Nah itu ada tempat duduk, gw duduk ke situ aja deh, nanti telpon bang Rakha suruh jemput disini, kan beres" Batin Devi
"Eh HP gw mana?, kok gak ada? " Panik Devi sambil memeriksa saku dan tasnya
"Waduh kelupaan di kamar mandi tadi pagi berarti. Sial amat nasib gw hari ini" dan tak terasa air matanya jatuh. Sambil menundukan muka, Devi pun mulai menangis
"Bang Rakha, Bang Rakha dimana, Depi Takut Bang" Ucap Devi sambil menangis

Tiba-tiba ada yang manggil
"Hai, lo kenapa?? " Tanya seseorang
"Tersesat kak" Jawab Devi sambil mengangkat wajahnya
"Seragamnya sama kaya milik kita Re" Bisik Mala kepada Freya
"Kamu murid baru yah? Mau bareng kita aja gak?" Tanya Freya
"Ayo dah, mobil kita kosong kok" Lanjut Mala

Ternyata yang menghampiri Devi adalah Mala dan Freya.
"Iya aku murid baru kak, tp Gak papa ni aku bareng kakak berdua? " Tanya Devi ke mereka
"Gak papa kok dek" Jawab Mala sambil menarik tangan Devi
"Ayo kita jalan sebelum telat" Lanjut Freya sambil memegang tangan Devi yang satunya

Di Perjalanan Ke Sekolah
"Kok kamu bisa tersesat" tanya Freya.
Akhirnya Devi menceritakan semua kejadian sampai akhirnya dia menangis di pinggir jalan.
"Hahaha kocak lo dek" Tawa Mala
"Iya kamu lucu banget sih" Lanjut Freya
"Hehehe iya kak, soalnya dari kecil aku selalu dimanjain abang ku kak" Ucap Devi sambil nyengir
"Aku dijagain, kemana pun bareng dia, selalu dikasih yang aku minta, pokoknya the best lah abang ku itu" Lanjut Devi
"Oh kamu punya abang" Tanya Freya?
"Iya kak" Jawab Devi
"Pasti seneng banget lo punya abang yang sayang banget sama lo"ucap Mala
" Iya kak, dia sayang banget sama aku, aku juga sayang banget sama dia kak" Jawab Devi bangga

"Eh iya kakak berdua sudah punya pacar belum? Mau gak aku kenalin dengan abang ku? Siapa tau diantara kakak berdua bisa jadi kakak iparku" Tanya Devi ceplas ceplos
"Hue hue" Mala dan Freya yang kebetulan sedang minum terkejut dengan pertanyaan Devi pun tersendak minuman mereka.
"Kalau kami belum kepikiran pacaran dulu dek" Jawab Mala
"Iya dek kami mau fokus belajar dulu"Lanjut Freya

Sampai di Sekolah..
" Terima kasih kakak-kakak cantik" Ucap Devi sambil mencium tangan mereka berdua
"Iya sama-sama dek" Jawab Mala
"Bye-bye kak" Ucap Devi sambil berlari ke arah Sekolah
"Iya hati-hati" Kata Freya sambil berjalan ke arah kelas bersama Mala

3" Hati, Benci dan Cinta (Rakha Mala Freya) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang