Malam itu.
Afan, Mala dan Rakha sedang berada di depan rumah Rakha,
"Gak, gak, gak" Jawab Rakha menolak permintaan Afan untuk mendekati Devi
Mala yang mendengar jawaban Rakha langsung mencubit pelan pacarnya itu,
"Udah biarin aja Sayang, Afan juga sahabat kamu kan" Ucap Mala
"Bener Rakh plis yah, kita kan udah sahabatan lama, dan gw baru pernah jatuh cinta sedalam ini kepada seseorang" Pinta Afan
Rakha yang melihat kesungguhan Afan pun, mulai berfikir sejenak.
"Bener juga Afan kan baik orangnya, apa gw izinin aja yah, tapi tetep gw mantau deh" Batin Rakha
"Oke Fan gw izinin, tapi Lo gak boleh macam-macam sama Depi yah" Ancam Rakha
Afan pun langsung memeluk Rakha
"Woi apa-apain nih main peluk pacar orang aja" Ucap Mala sambil melepas pelukan Afan
"Sorry-sorry Mal, gw reflek karena senang banget, udah di kasih lampu hijau dari kaka ipar" Kata Afan sangat bahagia
"Iya-iya Fan, tapi gak usah peluk gw juga kali, jijik banget gw" Ucap Rakha
"Iya sorry bro. Btw gw balik duluan yah. Babay RakhMal. Assalamualaikum" Pamit Afan sambil melajukan motornya
"Walaikumsalam, Hati-hati Fan" Balas Mala dan Rakha
Kemudian Rakha dan Mala pun masuk ke rumah Rakha,
"Assalamualaikum" Salam Keduanya
"Walaikumsalam" Balas Devi dan Ayahnya yang duduk di ruang tamu
"Halo Om, Depi" Sapa Mala
"Halo kak Mala" Balas Devi
"Eh ada Mala mari duduk dulu" Ucap Ayahnya Rakha
Akhirnya Mala dan Rakha pun duduk bersama Ayah Rakha dan Depi.
"Depi" Panggil Ryan kepada putrinya untuk memecah keheningan malam itu
"Iya Yah" Jawab Devi
"Ayah mau minta maaf sama Depi karena belum sempat memberitahukan kebenaran tentang meninggalnya Bunda kepada Depi" Ucap Ryan dengan rasa sedih
"Iya Depi, bang Rakha juga minta maaf yah" Lanjut Rakha dengan nada menyesal
Depi yang melihat Ayah dan abangnya sedih, juga ikut mewek.
"Yah, bang, jangan sedih dong nanti Depi juga ikut sedih" Ucap Devi sambil meneteskan air matanya
"Depi kok kamu nangis sih" Kata Mala sambil memeluk erat adik iparnya itu
"Iya kak Mala, soalnya Depi udah merepotkan kalian semua untuk mencari Depi" Rengek Devi
"Gak papa Sayang, tuh Ayah sama abang kamu juga gak merasa direpotkan kok" Bujuk Mala
"Iya Depi, bang Rakha sama Ayah gak merasa seperti itu kok" Ucap Rakha sambil tersenyum
"Iya Sayang aman kok" Sambung Ryan kepada putrinya itu
Devi pun langsung berjalan ke arah Ayah dan abangnya, kemudian di peluk kedua lelaki yang paling dia sayangi itu
"Maafkan Depi Yah, Bang" Ucap Depi sambil memeluk erat Rakha dan Ayahnya
"Cup cup udah gak papa Sayang" Bujuk Ryan menenangkan putrinya
Akhirnya Devi pun dapat menerima semuanya, dan mulai tersenyum kembali.
Di sisi lain, Mala mulai gelisah karena malam sudah semakin larut. Lalu dia pun izin pamit pulang,
"Om Ryan, Kha, Depi, aku pamit pulang yah, soalnya sudah jam 10 nih, takutnya Papa dan Mama aku cariin" Pamit Mala kepada Rakha dan keluarganya
KAMU SEDANG MEMBACA
3" Hati, Benci dan Cinta (Rakha Mala Freya)
Romance3 sahabat kecil yang tumbuh bersama, namun 2 sahabat wanita (Freya, Mala) sangat membenci sahabat Pria mereka (Rakha). kemudian merekapun terpisah karena suatu alasan dan akhirnya kembali bertemu lagi saat remaja.
