33. end

12K 292 19
                                    

Jangan lupa follow,vote and komen ya! Makasi buat yang udah🖤

Yang mau kenalan sama author bisa follow ig: @ftmtl_mnwrh!

Happy reading

°°°🖤°°°

~Beberapa bulan kemudian~

Kalea duduk didepan kursi taman tepat pada halaman rumahnya, jam sudah menunjukkan pukul tujuh dan Xian sama sekali belum datang menjemputnya.

Kalea tidak marah Xian terlambat karena mungkin saja dia sedang bersiap-siap.

Hal yang saat ini timbul dalam benak Kalea adalah tentang dirinya dan Xian, dia tidak menyangka bahwa seseorang yang dulu mem-bully-nya tiba-tiba sekarang jatuh cinta padanya.

Awalnya Kalea terkekang namun dia akhirnya sadar bahwa inilah takdirnya, bersama Xian.

Kalea tersadarkan dari lamunannya saat melihat mobil silver milik Xian memasuki area halaman rumahnya, Xian berhenti tepat di depannya lalu Xian membukakan pintu mobil untuk Kalea.

Sungguh Kalea sempat tercengang pada penampilan Xian, dia tidak menyangka bahwa seseorang yang didepannya saat ini adalah Xian, ketampanan nya terasa bertambah berkali-kali lipat.

Didalam mobil Kalea terus saja tersenyum sambil menatap Xian sampai Xian sendiri heran.

"Kenapa?" Senyum Xian saat melihat Kalea.

Kalea menggeleng, dia seketika langsung mengalihkan pandangan nya menuju arah jendela, memalukan rasanya ketahuan menatap Xian sambil senyum-senyum.

Tiba-tiba Xian tertawa, hal itu sontak membuat Kalea langsung melihat Xian "kenapa ketawa? Aku jelek ya?" Tanya Kalea sambil bercermin.

Tawa Xian terhenti "siapa bilang?" Tanyanya heran. Padahal dia tidak pernah mengatakan gadisnya jelek.

"Terus Xian kenapa ketawa" bibir Kalea sedikit manyun, demi apapun hal itu sangat menggemaskan Dimata Xian.

"Kamu terpesona ya sama aku?" Tanya Xian dengan sebelah alis dinaikkan.

Kalea dengan cepat menyembunyikan wajahnya dengan kedua tangannya "XIANNN!" teriaknya, hal itu kembali menimbulkan tawa dari Xian.

Dulu Xian selalu bertanya-tanya tentang apa yang membuatnya tertarik pada sosok perempuan bernama Kalea, namun sekarang dia sadar bahwa Kalea sangat berperan penting dalam hidupnya.

Tanpa adanya Kalea mungkin saat ini hidup Xian kembali monoton, itu adalah masa-masa yang benar-benar membosankan.

°°°🖤°°°

Sesampainya mereka disekolah, mereka langsung memasuki gedung khusus untuk acara tertentu yang ada di sekolah.

Xian tidak mau melepaskan pegangan tangannya dari Kalea dari mereka turun dari mobil di parkiran tadi, dia merasa bahwa seseorang akan menculik Kalea dari sisinya.

Acara pertama yang dilakukan adalah pemberian piagam dan juga pemasangan selempang khusus wisuda untuk para murid-murid yang dinyatakan lulus.

Acara kedua dilanjutkan dengan sesi foto-foto sebagai kenang-kenangan dari para siswa dan siswi.

Xian dan Kalea sedang sibuk berfoto dengan teman-teman Xian karena teman Kalea hanya sedikit.

OBSESSED WITH KALEA (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang