Chapter 17

421 49 5
                                    

Sepulang kerja, (Name) asik jalan kaki sendiri sambil sesekali melihat handphone. Ia sengaja tidak memanggil ojek untuk mengantarnya sebab ingin jalan sore yang cukup menyehatkan serta melelahkan.

Saat sedang asik melihat-lihat sekitar, pandangannya tertuju pada pedagang nasi goreng di seberang jalan. Ia pun segera menyebrang begitu tak ada kendaraan lewat, kemudian mendekati penjual di situ untuk memesan, bukan untuk merebut suami orang, ya.

Selagi menunggu, (Name) duduk di kursi yang telah disediakan. Ia tiba-tiba mendapat sebaris pesan dari Fino yang menanyakan keberadaannya.

Finfin

Kok lama? Lg ngedate ya?
17.39

apasi, hari ini kk emg dipulangkn agk telat
17.40 ✓✓

*Send a pict*
17.40✓✓

sabar yyaa
17.40 ✓✓

Fino mengamati foto kiriman sang kakak di layar handphone-nya, lalu ia terpikirkan sesuatu dan membalas pesan kakaknya.

Ratukuu🫂

Kak, cb deh deketin pedagangnya
17.41 ✓✓

ngapain?
17.41

Terus peluk dri blkng, bilang "hri ini msk apa syg?"
17.42 ✓✓

AWOKAWOKAWOKA
17.42 ✓✓

ga ah, ga mau
17.43

dia emg pinter masak, tp gempa jg bisa kok
17.43

jd kakak ga perlu rebut suami orang
17.43

😭😭
17.44 ✓✓

Selepas dari obrolan absurd itu, (Name) segera menerima pesanannya dan membayar, lalu kembali jalan kaki menuju rumah. Kemudian ia mendapat pesan dari Fino lagi.

Finfin
17.50: Oh iya, kakak plng sm siapa?

Jadinya, mereka kembali mengobrol via online.

Finfin

Oh ya, kakak plng sm siapa?
17.50

sndirii
17.50 ✓✓

Lah? Entr lu digasak maling, gmn?
17.50

emgnya kk apaan bisa digasak gtu
17.51 ✓✓

Ya sp tw
17.51

Meski begitu kata Fino, nyatanya (Name) berhasil pulang dengan selamat setelah beberapa menit berlalu dari obrolan mereka. Ia pun langsung menghampiri adiknya untuk diajak makan malam.

"Aman, 'kan?" tanya Fino

"Aman, lah. Siapa yang berani, coba?"

"Banyak! Kakak mah udah pendek, cantik lagi, siapa yang gak bakal ketarik sampe doyan? Gempa aja mau, tuh,"

"Heh! Udah, udah! Ayo makan." ucapnya seraya pergi mengambil piring.

"Kok tumben gak dijemput ayang?" tanya Fino saat mereka sedang makan.

(Name) pun menatapnya, "Pengen aja, sih."

Fino merasa kurang puas dengan jawaban itu, tapi iyain aja, sih. "Eh, besok Minggu 'kan, ya?"

Approval [✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang