3

156 32 4
                                    

Sehun berada di dalam ruangannya sambil menandatangani beberapa berkas yang berada di mejanya.

Ketukan pintu mengalihkan perhatian Sehun, itu adalah sekretarinya Kim Yeri

"Maaf presdir, anda punya jadwal untuk mengecek gedung apartement dan juga beberapa hotel, dan jam dua siang jadwal Anda mengisi acara seminar di salah satu kampus milik Tuan Im Jinhee"

"Hm, apa Chanyeol sudah datang?"

"Sudah presdir"

"Baiklah, kita berangkat sekarang" Yeri mengangguk dan setelah itu meninggalkan ruangan Sehun.

Ponsel Sehun berdering

"Ada apa Kai?"

"Kau masih punya unit apartemen yang kosong?"

"Kau tanyakan pada pihak yang mengurus apartemenku bukan diriku"

"Tapi kan kau bossnya" Sehun menghela napasnya

"Kita ketemu di gedung apartemen ku saja, aku akan kesana sekarang"

Setelah itu Sehun memutuskan panggilannya dan berangkat bersama dengan Chanyeol dan juga Yeri menuju salah satu gedung apartemen nya.

Kai tersenyum saat melihat Sehun

"Urusanmu sudah selesai?" Sehun hanya membalasnya dengan gumaman

"Masih ada yang kosong kan?"

"Ada, tapi kenapa kau ingin membeli lagi? Bukankah kau punya tiga?"

"Itu bukan untukku"

"Lalu untuk siapa?"

"Calon kekasihku, doakan saja semoga aku berhasil karena yang ku dengar dia sangat sulit didekati"

"Momo?"

"Bukan, ini beda lagi, semalam aku balapan dengannya dia mengalahkanku dan sebagai taruhannya dia memintaku memberikannya apartemen, sayang sekali jika saja aku menang aku bisa menjadikannya kekasih"

"Dia wanita?" Kai yang mendengar pertanyaan Sehun memukul pundak Sehun

"Tentu saja dia wanita tidak mungkin pria kau pikir aku ini tidak normal"

"Jadi seorang wanita mengalahkanmu? Kau payah sekali menantang seorang wanita dan malah kalah"

"Jangan mengejekku, dia memang sangat hebat, padahal aku sudah mengungguli nya tapi dia berhasil menyusulku dan malah mengalahkanku"

Sehun hanya tersenyum mengejek ke arah Kai

"Kau urus apartemen untuk calon kekasihmu itu, aku masih ada kunjungan lain"

"Oke, Terima kasih Sehun"

Sehun hanya mengangguk dan keluar dari gedung apartemen.

******

Nayeon dan Yuta sedang berada di taman kampus, Yuta terlihat sedang mengerjakan sesuatu di laptopnya sedangkan Nayeon sejak tadi hanya memakan cemilan yang dibeli oleh Yuta.

"Kenapa Sowon tidak datang?"

"Katanya ada acara keluarga" Ucap Yuta tanpa melirik kearah Nayeon

KELINCI NAKALTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang