hampir tamat

18 2 0
                                    

Hai pencinta "ONA" hihi gimana kabar kalian nih?  Kalian suka gak sih sama cerita aku ini guyss? 😤😤 Aku cape pembaca nya gak nambah nambah 🥲😌 tapi In syaa Allah aku sabar.. jadi aku akan ngelanjutin cerita ini..

Makasih buat semua nya yang udah dukung aku  ya.. makasih banget.. terutama untuk bapa ibu guru yang bener bener mereka ngedukung aku.. termasuk ibu ayah aku...
Jangan lupa vote komen share juga cerita ini.

Inget ya cantik / ganteng

Kalo mau menasehati jalur pribadi aja ya.. karena kalo di komentar kesannya seperti menghina ya.. makasih sebelumnya ya.. aku sungguh bersyukur punya readers kek kalian ya sayang sayangkuhhhh...



hampir tamat

.

.

.

Beberapa bulan kemudian...

Angin sepoi sepoi menerpa wajah cantik ona yang tengah tersenyum bahagia sambil menatap langit yang berwarna biru dengan awan awan putih. Sinar matahari tak menghalanginya untuk menatap langit indah itu.

Tatapan beralih pada seorang pemuda yang tengah tersenyum melihatnya sambil tiduran di rumput seperti dirinya.
Pemuda itu tersenyum manis ke arah Ona, gadis itu juga membalas senyuman nya tak kalah manis.

" Lo mau melanjutkan kuliah Lo ke mana na?" Tanya pemuda itu dengan senyuman manisnya.

" Gue mau kuliah bareng dan satu kuliahan Ama Lo..." Jawab Ona cepat karena dia takut pemuda itu pergi lagi dari hadapan nya, dan memilih gadis jahat itu.

" Lo kan tau.. sekarang gue udah punya mika..." Jawab algara menatap langit .

" Iya gue tau.. tapi apakah kita gak akan bersatu lagi algara? Gue masih ada perasaan Ama Lo..." Jawab Ona sedih.

Algara menatap Ona, dia tersenyum manis kepadanya.

" Gak bisa na.. kayaknya walaupun si mika jahat Ama Lo.. dan yang membuat hubungan kita jadi rusak kek gini.. seenggaknya dia gak nyimpen 2 nama di hatinya..."

" M- maksud Lo?"

" Gue tau semua nya na.. gak ada yang di tutupi lagi.. Lo sama ganen tunangan kan? Dan kalian berencana akan nikah? Gue ngelepasin Lo.. dan gue juga ikhlas kalo Lo sama ganen..." Jawab algara hati Ona serasa di tusuk banyak belati.

Apakah tak ada kesempatan satu kali saja untuknya untuk merubah segalanya? Ona yakin dia bisa mencobanya kembali dan  akan meninggalkan ganen untuk algara.

" Kasih gue satu kesempatan bisa gak Al? Gue masih sayang Ama Lo..."

" Gak na.. banyak lelaki yang lebih dari gue.. contohnya para inti inti geng motor Lo itu... Mereka lebih  daripada gue.. apalagi si Zyan Ama si vansh.."

" Tapi yang gue mau itu Lo Al...."

" Maaf.. semua gak bisa kembali lagi.. Lo harus nanggung apapun yang udah Lo lakuin.."

Algara beranjak dari tiduran di rumput nya. Dia membersihkan bajunya yang sedikit kotor karena sudah tiduran dari rumput.
Ona pun bangun dari tiduran nya, lalu menatap algara dengan tatapan sendu.

Pemuda itu melangkah kakinya menuju arah parkiran untuk mengambil mobilnya. Ona ingin mencegahnya tapi dia rasa itu tak perlu dia lakukan.

Dia menatap punggung algara yang menjauh, lalu memasuki mobilnya . Tak lupa di mobil itu ada seorang gadis tengah menunggu nya.

" Beneran gak ada satu kesempatan lagi buat gue gara? Hiks.. hiks.. maafin gue , gue tau gue egois .. gue jahat Ama Lo.. maaf..."

Tak lama ona terkekeh sendiri.

" Haha.. makasih udah beri luka yang mendalam Ama gue.. dan gue belajar sekarang.. jangan pernah egois.. hanya untuk kesenangan, kepuasan dan kepentingan sendiri,Maaf.. gue Nerima ganen itu karena gue mau ibu tiri dan saudara tiri gue itu pergi dari rumah gue...

... Gue pikir gue akan bahagia.. tapi sebaliknya... Maaf gue egois Ama Lo .. maaf fin gue ... Hiks.. hiks .."

Ona pun pergi dari taman itu, meninggalkan setangkai bunga mawar dan juga makanan ringan yang dia bawa dari rumah, asalnya dia akan piknik dengan algara namun dia tak menyangka kejadiannya malah seperti yang tidak dia inginkan.

" Jadi barusan itu mimpi?" Ucap ona sambil memegangi dadanya, jantung nya berdegup kencang. Gadis itu sekarang turun dari ranjang nya berjalan ke kamar mandi untuk membersihkan tubuhnya yang terasa sangat lengket.

Setelah selesai, dia mengambil baju kebaya yang sudah dia siapkan sebelum sebelum nya. Yap, tepat sekali sekarang adalah hari bahagia sekaligus hari wisuda ona.

Setelah menempuh pendidikan 3 tahun lamanya di SMA . Dia tersenyum saat melihat pantulan dirinya di cermin. Dia memakai baju kebaya untuk wisuda wisudaan.
Sengaja dia memilih warna hitam untuk baju kebaya nya.

Tak lupa, dia merias wajah nya agar terlihat makin cantik, hanya riasan sederhana tapi elegan untuknya berhubung ona juga tak suka make up tebal.

Setelah serasa sudah , dia mulai menyanggul rambutnya dia melihat tutor nya di YouTube aplikasi berwarna merah itu.
Tak lama, dia selesai merias diri nya, dia tampak sangat cantik dan juga anggun mengenakan kebaya itu.

Mahkota kecil dia pasangkan di kepala, dia pun turun ke bawah dan melihat nenek dan ayahnya sudah menunggu nya seperti nya. Di sana juga terlihat Deva dan ibu tirinya sedang duduk bersama.

Senyuman manisnya dia berikan pada semua yang ada di sana, memang ona sudah berdamai dengan semuanya dia sudah memaafkan ibu tirinya dan saudara tiri nya itu , ona memilih untuk berdamai dengan semuanya, tapi untuk berdamai dengan mika Ona harus berpikir 2 kali untuk itu semua.

Karena mika pasti tak mau berdamai dengannya.

" Wah! Kakak cantik banget!" Ucap Deva terpesona melihat kecantikan kakaknya.

" Adek  juga cantik kok... " balas ona tersenyum.

" Anak ayah.. cantik banget sih..." Ucap ayahnya lalu memeluk putrinya itu . Begitu juga dengan ibu tirinya.

" Anak mama cantik banget!" Ucapnya mencium kening ona.

Ona hanya tersenyum, lalu menerima beberapa buket bunga dari mama tirinya, ayahnya dan juga nenek nya.
Mereka pun memutuskan untuk berangkat ke sekolah karena sudah pukul 07. 00 sedangkan jam setengah 8 acara akan di mulai.

Sesampainya di sana, pasang mata menatap kagum kepada kecantikan seorang aleona . Banyak pasang mata yang berdecak kagum dengan wajah Ona. Saat turun dari mobil ona langsung di sambut oleh ganen dan para anggota los Galacticos.

Mereka juga terpesona dengan kecantikan Ona yang sangat terlihat natural, dan emang dia itu udah cantik sih makanya mau di dandan atau engga tetep cantik:)

" Njirr! Buketu makin cantik aja nih..." Ucap areksa menggoda ona.

" Lo bisa aja.." ucapnya.

" Beauty girl.. " ucap Vansh lalu memberikan buket dan juga coklat berbentuk hati kepada Ona, dengan senang gadis itu menerima pemberian dari vansh.

" Thanks..."

Lalu ganen juga memberikan coklat berbentuk persegi panjang dan buket bunga berbentuk hati kepada Ona, gadis itu jadi sedikit kesusahan membawanya.

" Njirr! Dahlah jangan pada ngasih hadiah Mulu! Pegel nih bawanya!" Ucap ONA.

Mereka semua tertawa melihat kelakuan ONA.

" Ada ada aja..."
















Hi, I'm comeback guys! Pada nungguin gak nich? Makasih dah baca. Salam kenal ya ...

ONA..!!  (TAMAT!)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang