Chapter 33

101 15 0
                                    

"sialan... kenapa aku harus mendapatkan pendengaran yang tajam? Aku tidak tahan mendengar jeritan Conis karena kehilangan ayahnya...' pikir (name)..

Ia teringat akan saudaranya kembali saat tertabrak, (name) seperti Conis saat melihat orang yang di sayangnya pergi.. yap, teriak..

(Alasan nem tahu klo marga tuh tubuh yg di pakenya adalah... karena di kasih tau Dewi, tapi sebenarnya itu marga mamaqnya, dan tu Dewi sialan ngasih tau klo nem pake marga Kiyonawa karena biar ga di incer sama pemerintah 😱😱 kijen juga ituh)

Conis tatapannya seketika kaget dan kosong, mata kosongnya itu bermaksud, ia sedih..
"Ayah..."

Suu berlari menghampiri Conis.
"Suu?"

Setetes air mata Conis terjatuh di hidung suu.
"Suu!"

Lalu conis memeluk suu sambil menangis.
"Suu..."

"Tidak bisa buang-buang waktu lagi!"

"Enel... Enel..."

"Berencana untuk melenyapkan semua orang yang hidup di langit!"

"Skypiea akan dijatuhkan ke Blue Sea!"

"Bangsa ini akan dimusnahkan!"

"Sudah tak ada waktu untuk menangis..." Ujar Conis

"Tidak bisa buang-buang waktu..."

Conis meletakan suu.
"Aku harus melakukan apa yang bisa aku lakukan!"

"Aku harus beritahu orang-orang!"

..

"Jaga mereka berdua, suu!" Ujar Conis.
"Karena aku harus pergi mengurus sesuatu."

Conis membawa sebuah bazoka, dan ia keluar kapal dan menaiki Kapal yang ia naiki bersama pagaya.

Dan menginjak remnya untuk segera berangkat ke Angel Island.

"Aku harus beritahu mereka apa pun yang terjadi!' Pikir Conis
"Ku bersumpah akan menyampaikan pesan yang mengorbankan nyawamu demi penduduk Pulau!'

Di posisi Zoro yang telah mengalahkan ohm dengan santoryu..

"Butuh waktu lebih lama dari yang kukira." Ujar Zoro

"Apa ini berarti aku masih membutuhkan lebih banyak latihan?"

"Bagaimana pun juga, sekarang menjadi sunyi." Ujar Zoro

"Matte!" Pekik Zoro yang langsung salto untuk menghindari pukulan Holy.

"Hah?"

"Jadi, anjing ini mendengarkan siapa saja?!" Pekik Zoro

Zoro melepas haramakinya.

"Ku hajar saja sendiri!" Ujar Zoro

Lalu holy pingsan dengan kepalanya yang benjol dan mengeluarkan asap karena Zoro.

Zoro berlari menuju Python dengan kedua pedangnya.

Wado ichimonji di jaga🤓
Sebenarnya kuina ga mati, cuma php'in Zoro aja. Hehe.

"Sekarang aku harus mengurus ular dan manusia bazooka itu."

"Sebaiknya aku cepat!"

"Tidak ada waktu untuk pertarungan panjang! Kau mati saja!" Ujar Wyper

Wyper mengindar dari sekarang Python.
"Kau merusak pemkaungan! Kenapa kau tidak mati saja?" Rutuk Wyper kesal.

Python menyerang Wyper, Wyper menghindar.

"CK! Ia tidak kesakitan walau sudah dipukul berkaki kali!" Ujar Wyper

"Maaf, tapi kau harus mati!" Ujar Zoro

One piece : Worlds Of One Piece | S1! | Op x F!reader [HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang