-Assalammualaikum Reader's 💗
Happy Reading~
Hasna Az-Zahra, gadis itu sudah terlihat sangat cantik dengan gamis Abaya nya yang senada dengan hijab dan cadarnya.
Tapi sungguh, ia benar-benar gelisah saat ini, bagaimana tidak ? sebentar lagi ia akan berangkat ke rumah Syila, dan ... bukankah pastinya akan ada Syakieb ?
Ia pergi, karena memang kemarin malam bundanya menelepon Ummi Syakieb, dan kebetulan ada Syila, Syila menangis meminta dirinya untuk datang kesana, dan alhasil seperti inilah sekarang, Hasna dan bundanya hari ini akan kesana, lagipula memang bundanya ingin kembali bersilaturahmi dengan Ummi Syakieb.
Seharusnya Hasna bersikap biasa saja bukan ? Toh tujuannya memang ia hanya ingin bertemu Syila, untuk menyenangkan Syila yang sangat ingin bermain dengannya.
Tapi Syakieb adalah laki-laki yang berbicara padanya ketika malam Tabligh Akbar, pantas saja bukan ? Jika Hasna gelisah saat ini.
Hasna benar-benar bingung dengan perasaannya.
Apakah wajar jika Hasna tidak yakin dengan omongan Syakieb ketika malam itu ? Sebenarnya apa yang Syakieb inginkan ? Apa yang laki-laki itu tunggu ?
Sejujurnya Hasna tidak ingin terlalu memikirkan, tapi ntah kenapa ... pertanyaan itu selalu saja muncul di benaknya.
"Hasna, ayo nak" Panggil bunda tiba-tiba, sedikit mengagetkan Hasna yang sedang melamun di kursi depan rumah.
"Iyaa nda" Lalu Hasna dan bundanya memasuki mobil, dengan Hasna yang mengendarai.
Keluarga Hasna memang hanya mempunyai satu mobil, dan itu adalah fasilitas yang diberikan oleh perusahaan untuk ayah Hasna, dan kebetulan hari ini ayah Hasna sedang libur.
~•~•~•
Mobil Hasna sudah memasuki pekarangan rumah Syakieb, sungguh jantungnya tiba-tiba saja berdetak lebih cepat.
"Ya Allah, kendalikan lah perasaan ini" Ucap Hasna di dalam hatinya
Baru saja menutup pintu mobil, Hasna sudah mendengar teriakkan Syila yang begitu antusias menyambutnya.
"Yeyy Kak Hasnaa udah dateng" Syila berlari menuju Hasna dengan semangat.
"Jangan lari Syila" Ucap Ummi Syakieb dengan gelengan kepalanya.
"Assalamualaikum Fatimah" Ucap bunda Hasna.
"Waalaikumsalam, aduh maaf ya ngerepotin banget ini jadinya" Ucap Ummi Syakieb, sambil mengulurkan tangannya kepada Hasna yang hendak salim.
"Gapapa, emang saya juga niatnya mau kesini, bersilaturahmi" Ucap bunda Hasna sambil memeluk Ummi Syakieb.
"Ayo masuk"
"Ayo Hasna" Ajak Ummi Syakieb kepada Hasna yang sedang menggendong Syila.
"Iyaa bu makasih" Ucap Hasna dengan sopan.
Dan kini mereka semua sudah duduk di ruang tamu yang beralaskan karpet.
Sejujurnya Hasna sedang berdoa agar tidak bertemu dengan Syakieb, dirinya belum siap.
Sedang asik bermain dengan Syila. yang sesekali membuat anak kecil itu tertawa, sedangkan Ummi Syakieb dan bundanya sedang mengobrol, tiba-tiba saja Syakieb datang dari dalam dengan setelan kantornya.
"Abang, sini" Panggil Ummi Hasna
"Iyaa Ummi" Ucap Syakieb sambil berjalan menuju Umminya, lalu menyalami bunda Hasna dengan kedua tangan yang ditempelkan, namun tidak bersentuhan dengan tangan bunda Hasna.
KAMU SEDANG MEMBACA
Bidadari Untuk Syakieb
Novela JuvenilSyakieb itu dingin, namun dia adalah laki-laki yang paham agama, bahkan sebuah komunitas semacam Geng Motor yang awalnya negatif, Syakieb ubah menjadi lebih baik, dan sangat positif, hingga masyarakat sekitar pun menjuluki dengan sebutan "Kumpulan P...