PART 23 : MERESTUI🌹

69 8 0
                                    

Haii... Man temannn...
SELAMAT MEMBACA
*Terimakasih*

"Sungguh luar biasa, keadaan pasien berubah sangat drastis, proses penyembuhannya berjalan dengan cepat." Ucap sang Dokter sehabis memeriksa kondisi Risti.

"Semakin hari, semakin hari, keadaannya semakin membaik." Lanjut Dokter yang juga ikut senang.

"Hari ini pasien sudah saya perbolehkan untuk pulang." Ucap Dokter itu lagi. Riana, Steven dan Andra yang mendengar penuturan dari sang Dokter sangat senang, akhirnya Risti bisa kembali kerumah nya.

Sesuai janji Dokter, jika pasien sudah membaik dalam 3 hari selama perawatan dirumah sakit, maka pasien akan diizinkan untuk pulang

Setelah Risti sadar dari koma, ia menjalani perawatan dirumah sakit selama 3 hari, kini keadaan Risti sudah stabil. Apakah mungkin karena adanya kehadiran Steven disisi Risti? Sehingga membuat kondisi Risti membaik dengan cepat?

Selama Risti dirawat dirumah sakit, Steven memang selalu menjenguk Risti, bahkan ia juga sering menemaninya dirumah sakit.

Entah sejak kapan, hubungan Steven dengan keluarga Risti menjadi akrab. Setiap Steven menjenguk Risti, Riana selalu memberikan perhatian kepada Steven selayaknya keluarga sendiri. Skipp

"Pasien saya izinkan pulang bukan berarti sudah bisa kembali beraktivitas seperti biasa, tetapi beliau juga masih harus menjalankan perawatan penyembuhan secara intensif dirumah." Ujar Dokter itu.

"Baik Dok..." Jawab Riana. "Terimakasih Dokter atas penanganannya selama anak saya di rumah sakit ini." Lanjut Riana lagi.

"Iya sama-sama, dengan senang hati kami menangani dan merawat pasien dirumah sakit kami." Ucap Dokter tersebut sambil tersenyum ramah.

Setelah sang Dokter selesai menyampaikan hasil pemeriksaan Risti, Dokter itu pun pamit.

2 orang Suster kini sedang membantu Risti bersiap-siap untuk kembali kerumah di temani Andra, Riana, dan Steven. Setelah Risti sudah siap, mereka langsung menuju mobil lalu pulang.

Mobil yang mereka tumpangi adalah mobil milik Riana, kini mobil itu di kemudikan oleh salah satu Body Guard yang sudah keluarga Riana percayai.

Didalam mobil sudah ada 2 Body Guard duduk paling depan salah satu dari mereka ditugaskan mengemudi mobil, di tengah ada Steven dan Risti, serta paling belakang ada Riana dan Andra.

Di perjalanan, mereka sama-sama menikmati selama perjalanan arah pulang dengan sedikit obrolan-obrolan. Berbeda dengan Andra yang sedari tadi hanya diam tak bicara sedikitpun.

Diam Andra bukan berarti ia tak senang karena Kakanya sudah keluar dari rumah sakit dan adanya kehadiran Steven juga disini. Tetapi hanya saja dirinya tidak cukup tertarik untuk ikut campur obrolan mereka.

Padahal sebenarnya didalam hati Andra, ia justru sangat senang karena sang Kaka akhirnya kembali pulang kerumah setelah hampir seminggu di rumah sakit.

Sesampainya mobil Riana didepan rumahnya, gerbang rumah sudah lebih dulu dibuka lebar oleh Satpam. Saat mobil itu sudah masuk Riana, Risti dan yang lainnya ikut keluar dari mobil.

Karena hari ini adalah hari bahagia, yaitu hari Risti pulang dari rumah sakit, Riana berencana mengadakan kumpul-kumpul keluarga dengan acara makan bersama. Riana juga sengaja mengajak Steven untuk makan bersama keluarganya.

"Lo gak pake kursi roda?" Tanya Steven kepada Risti.

"Gak usah, gw kuat jalan kok." Jawab Risti.

"Ya udah, tapi pelan-pelan jalannya." Tutur Steven kepada Risti yang langsung diangguki olehnya.

REVANDRA (Thanks ARGIO)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang