Novel ini menceritakan tentang sebuah kelanjutan dari Novel yang berjudul Flying High sebelumnya, kisah yang menceritakan 9 wanita yang terpilih untuk mencari pria misterius itu, ketika disaat mereka sedang mencari pria itu, tiba-tiba seorang pria b...
''Zee, kenapa kamu menyerang orang itu, orang itu kan sudah menyelamatkan kita !'' tanya Christy dengan heran.
''Kamu tenang saja Christy, aku cuman ingin menandai orang itu''.
''Maksud kamu apa Zee ?'' tanya Shani dengan bingung.
''Sebentar lagi kita semua akan mengetahui orang misterius itu''.
''Kamu yakin Zee !'' tanya Christy.
''Iya Christy, ya sudah lebih baik kita harus membawa mereka ke rumah sakit''.
''Christy, Zee, Shani tadi kita sudah menelpon ambulance'' kata Tryan dengan tiba-tiba datang.
Setelah itu mereka semua memanggil banyak ambulance untuk membawa semua korban yang ada di dekat pantai ke rumah sakit, setelah sampai di rumah sakit Sebagian korban yang meninggal dunia di bawa ke kamar jenazah dan sebagian korban yang masih terluka parah sedang ditangani oleh petugas rumah sakit, 6 menit setelah anggota panitia menunggu tiba-tiba seorang wanita dan pria tua memarahi dan menuduh Christy.
''Aku jadi kasihan sama mereka yang sudah meninggal dunia pasti orang tua mereka sedih semua'' kata Reva dengan sedih.
''Sama Reva, aku juga kasihan sama keluarga mereka'' kata Tryan.
''Mohon tenang ibu ini rumah sakit'' kata Mr. Budi.
''Sebelumnya saya minta maaf ya Bapak, ibu, tadi saya kan sudah jelaskan kalau ini bukan salah teman saya karena ini murni kecelakaan, lagian kita semua tidak tau kalau ke depannya bisa terjadi seperti ini'' kata Bryan.
''Kalian masih aja ya membelah wanita ini, katanya ketua panitia study tour yang bertanggung jawab tapi mana buktinya'' kata ibu korban itu dengan marah.
''Kalau kamu sampai tidak mau bertanggung jawab, saya akan menuntut kampus kalian dan melaporkan kamu ke kantor polisi'' kata ayah korban dengan mengancam Christy dan dosen yang ada disitu.
''Itu kenapa Christy di marah-marahin tuh !'' kata Reva dan menghampiri mereka.
''Ayo pa kita pergi dari sini'' ibu itu lalu pergi meninggalkan mereka.
''Christy, kamu kenapa nangis, Zee, Kak Chika ini sebenarnya ada apa ?, terus siapa 2 orang tadi !'' tanya Reva dengan penasaran.
''Jadi kedua orang tua tadi itu adalah salah satu orang tua korban yang meninggal dunia dan mereka meminta pertanggung jawaban sama Christy dan pihak kampus'' kata Mr. Budi.
''Apa !, kok bisa mereka seenaknya minta minta tanggung jawab sama Christy dan pihak kampus, ini kan murni sebuah kecelakaan seharusnya, kayaknya aku harus bilangin sama mereka'' kata Reva dengan kesal dan ingin pergi.
''Reva tunggu sebaiknya kamu jangan kesana nanti yang ada tambah masalah lagi'' kata tryan menahan tangan Reva dan melepaskan kembali.
Di dalam kamar hotel Christy sedang masih memikirkan tentang kejadian waktu di pantai tadi siang, Zee dan Chika berusaha untuk berbicara dengan Christy namun dia hanya terdiam dan tidak mendengarkannya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
