"Happy Reading"
Stella Nova, gadis yang memiliki wajah cantik dan menenangkan siapa pun yang menatap wajahnya. Dengan rambut hitamnya yang terikat rapih, Stella nampak jalan sedikit tergesa-gesa namun dia tetap menyapa dengan senyuman orang yang dia lewati. Dengan membawa tumpukan berkas dan tas laptop, gadis itu nampak kesusahan dengan apa yang di bawa. Walaupun wajahnya tersenyum, di dalam hatinya saat ini gadis itu sangat kesal dengan seseorang yang ingin sekali dia lempar dengan tumpukan berkas ini ke arahnya.
"Kemana si lo Chelll" ucapnya kesal dalam hati.
Stella melangkahkan kakinya menuju kantin, dia sangat yakin 1000% orang yang dia cari saat ini berada di tempat itu tentunya dengan masalah baru setiap hari nya. Dari kejauhan dia menangkap sosok yang dia cari berada di pojok kantin, Rachela Valerien. Gadis itu nampak bersama mangsa barunya, dengan senyum mematikannya gadis itu berdiri dan berucap dengan lantang.
"Yaudah, silahkan pergi!"
Dengan secepat kilat Stella menghampiri meja mereka, terlihat seisi kantin tertuju menatap ke arah meja mereka. Berbeda dengan keadaan Stella yang panik melihat apa yang di lakukan Rachel, gadis itu nampak melemparkan senyum liciknya ke arah laki-laki yang berada di hadapannya.
"Gue ga butuh lo dalam kehidupan gue. Udah gue bilang dari awal, lo cuman salah satu di antara mereka"
Ucapan yang baru saja di lontarkan Rachel berhasil membuat semua orang berhenti beraktivitas, terlihat sangat jelas wajah laki-laki yang ada di hadapannya saat ini memerah dan urat wajahnya mulai keluar. Dari arah belakang terlihat segerombolan laki-laki yang memecahkan keheningan.
Gotreasure, siapa yang tidak mengenal kumpulan laki-laki yang merupakan most wanted SMA Wismagama. Mereka terkenal dengan gank motor mereka yang sudah di wariskan turun temurun hingga di generasi ke 10 saat ini. Segerombolan laki-laki itu menghampiri meja mereka, dengan cekatan Stella meremas lengan Rachel berharap dia peka dengan keadaan saat ini.
"Kenapa ribut-ribut?" Suara serak dan tegas itu berhasil membuat Rachel menutup rapat mulutnya. Cengkraman Stella pada tangan Rachel terasa semakin erat.
Entah keberanian dari mana Stella mengangkat wajahnya dan berucap sedikit terbata-bata.
"Eng-engga kak, cuman salah paham".Bima Bagaskara, yang merupakan ketua gank dari Gotreasure yang mendapat julukan pria yang tidak segan-segan melempar musuhnya ke dalam kandang singa karena wataknya yang sangat keras dan terkenal galak.
Bima mengangkat satu alisnya lalu beralih menatap ke arah Rachel, lalu melemparkan senyum miringnya.
"Keren juga nih cewe" Seketika satu kumpulan laki-laki yang bertubuh tinggi dan berbadan atletis itu tertawa.
"Lo ketua OSIS kan?" Celetuk laki-laki yang ada di samping Bima, dengan suara dingin dan mata menyorotnya berhasil membuat Stella ingin menjambak rambut Rachel saat ini juga.
"I-iya, kenapa?" Ingin sekali dia merutuki dirinya sendiri bagaimana dia bisa segugup dan setakut ini berhadapan dengan pria yang selama ini dia kagumi, laki-laki itu bernama Cakra Dhega.
Di antara kumpulan laki-laki yang saat ini berdiri di hadapan mereka, cuman Cakra yang memiliki sifat paling dingin dan terkenal sangat jarang bicara. Namun saat bicara sudah tidak perlu di ragukan lagi, ucapan yang keluar dari mulut nya sangat tajam dan bahkan siap mencabik-cabik hati lawan bicaranya. Masih menjadi pernyataan kenapa Stella menyukai laki-laki yang berwatak dingin seperti Cakra.
"Jaga temen lo, ajarin dia sopan santun" Suara dingin itu nampak mengintimidasi Stella saat ini.
"Dia juga wakil Ketua Osis kan? Ahaha waketos membuat keributan di area sekolah. Pensi aja lo sana" Tawa ejekan dari Cakra berhasil membuat petir di siang bolong, rasanya Stella ingin kabur saat ini juga dan meninggalkan Rachel di sana.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Behind A Helmet
Teen FictionStella Nova seorang gadis remaja cantik yang berhasil memikat banyak orang, gadis yang baru saja memasuki umur 17 tahun. Namun kini sudah memiliki banyak teman dan fans, yang ternyata diam-diam menyukai captain dari gotreasure. Geng yang terkenal tu...