Entah dari mana kebiasaan berubah, biasanya Yechan datang kerumah ku atau menjemput ku sepulang bekerja hanya bersama Jaehan. Tapi sekarang....
Aku menatap aneh ketiga orang di hadapan ku saat aku keluar kedai kopi. Sambil menyilangka tangan di dada, aku menatap yechan tajam seperti sedang mengintimidasi seorang pencuri yang tertangkap.
"Mwo...wae ?" Tanya yechan kesal"Apa tidak terlalu mencolok jika aku di jemput oleh 3 laki-laki dewasa seperti kalian ?" Tanya ku kesal pada yechan, tapi menatap jaehan dan hangyeom juga.
" Aku tidak mengajak mereka, Shin Na Rha. Saat aku bilang mau menjemput mu, jaehan Hyung & hangyeom Hyung memaksa ikut..." Jawab yechan menjelaskan, aku langsung melotot saat mendengar lagi-lagi yechan menambahkan marga nya ketika memanggil namaku.
" Yaa...Shin Yechan, berhenti menambahkan marga mu pada nama ku. Aku punya marga sendiri...nanti appa marah jika tahu aku berganti marga." Kesal ku sengit " kecuali ayah mu benar-benar mengangkat ku sebagai anak atau kamu menikahi ku" bisik ku dalam hati. Tentu saja dalam hati, mana mungkin aku katakan langsung
Jaehan menghampiri ku lalu berjongkok dan menggenggam kedua tangan ku. Melihatnya melakukan itu saja membuat ku sangat tersentuh.
" Apa Na Rha marah Oppa ikut mengunjungi mu ? Oppa sangat merindukan mu, kamu tau kan Oppa GK punya yodongsaeng, Oppa cuma punya Noona di Busan dan 10 adik laki-laki yang menyebalkan." Tanya Jaehan, sinar matanya terpancar sangat teduh, bagaimana aku bisa menolak nya. Dia begitu hangat dan penuh kebaikan, aku memintanya berdiri dan langsung memeluk nya erat. Aku begitu beruntung memiliki ketiga dari mereka sekarang. Mengingat aku adalah anak tunggal yang tidak memiliki saudara kandung." Tentu saja Oppa boleh datang" ujar ku sambil melepaskan pelukkan ku. Aku mendongak untuk bisa memandang laki-laki yang lebih tinggi dari ku itu " tapi lain kali, yechan saja yang turun dari mobil. Kelihatan aneh kalau aku di jemput 3 laki-laki dewasa seperti ini" sambung ku.
" Harus yechan ? Tidak bisa kah aku sesekali ? Aku juga teman mu kan" protes Hangyeom
Aku tersenyum mendengarnya, begitu pun jaehan yang tak tahan melihat hangyeom bisa seiri itu. Tapi yechan malah membalas nya ketus
" Iya, hanya aku. Jelas Na Rha bilang aku saja yang turun dari mobil" ketus yechan menjawab hangyeom" Aku tidak bertanya pada mu" tanpa aba-aba hangyeom langsung menarik tangan ku dan berbalik, mengajak ku untuk masuk kedalam mobil. " Ayo Na Rha, kita masuk ke mobil saja. Kamu duduk di belakang bersama ku kan" sambung hangyeom sambil melirik yechan seperti meledek hangyeom bisa duduk dekat dengan ku.
Yechan dan Jaehan mengikuti dari belakang, aku sempat melihat jaehan menggenggam tangan yechan lembut sejenak. Seperti isyaratkan kekasihnya itu untuk tenang, aku sungguh iri pada mereka. Aku berharap mereka bisa seperti itu untuk selamanya.
" Chagi...menyetir yang baik ya" bisik Jaehan pada yechan yg masih bisa ku dengar." Ne...Hyung. aku GK akan membiarkan orang-orang yang ku sayangi sampai terluka. " Jawab yechan.
Aku langsung menoleh kearah mereka " isshh Oppa, yechan lihat tempat. " Ledek ku...
Jaehan langsung tertawa " kamu dan hangyeom sendiri...kalian terus bergandengan. Hah...?" Balas Jaehan
Aku dan hangyeom langsung sama-sama melihat ke tangan kami yang masih saling bergandengan, lalu saling menatap satu sama lain.
Ketika tersadar aku langsung melepaskan genggaman tangan hangyeom.
.
.
.
Gyeomaaaa, jangan buat aku terjatuh. Aku takut tidak bisa bangkit lagi
KAMU SEDANG MEMBACA
Love, Dream & You
FanfictionTentang seorang Gadis Remaja bernama Na Rha yang berteman dekat dengan anggota idol grup Omega X. mengetahui bagaimana rumit nya hubungan antar member tersebut juga kisah ringan sehari-hari yang pasti nya bikin gemes.