Love, Dream & You

bab 11

      Hangyeom terlihat sibuk mengepak beberapa pakaian dan barang-barang pribadinya saat aku datang ke dorm mereka.
      " Jadi kalian akan ke jepang ?"

                                *  *  *

     Dering hand phone ku sudah berbunyi tiga kali, ringtone nya yang berubah menjadi lagu love me like milik omega x yang di atur oleh yechan membuat ku terpaksa bangun lebih awal di hari libur.
     Setengah sadar aku meraba nakas yang ada disamping tempat tidur ku, mencari-cari keberadaan ponsel ku.
    " Yeobose Yo..." Aku mengangkat telepon tanpa melihat nomor ponsel yang tertera di layar.
   
    " Kamu baru bangun Na Rha-ah?" Suara berat yang sangat aku kenal dan tidak pernah tidak menggangu ku.

     " Yaaaa ye...chanieeeeee....aku libur hari ini. Aku mau bangun siang, kenapa sih kamu selalu menggangguku ? Kamu hantu atau apa? " Aku marah-marah sambil bangun dan duduk.
  
     " Haha" suara tawa yechan terdengar renyah " mandi lah, berpakaian yang rapih kali ini. Aku akan mengajak mu jalan-jalan !!! " Seru nya.

     " Tapi..." Belum sempat aku meneruskan ucapan ku, yechan menyela.

    " Tidak boleh tapi, mandi jangan tidur lagi. Nanti aku jemput !" Selanya.

     Terdengar Suara sambungan telepon terputus, aku langsung bangkit dari tempat tidur dan menuruti yechan untuk mandi dan berdandan. Aku sedikit merias wajahku karna yechan bilang akan mengajakku jalan-jalan.

     Tak lama selesai nya aku merapihkan penampilanku, yechan datang. Seperti biasa, masuk tanpa  ku suruh lagi.

     " Kamu merias wajah mu ?" Tanya yechan sambil terus melihat ku seperti tak percaya

      " Kenapa ? Apa yang salah ? Aku kan perempuan. Lagian kamu bilang tadi aku harus berdandan." Protes ku.

     Yechan mendekat, lalu mengusap bibir ku lembut dengan ibu jari nya. " Aku bilang berpakaian rapih bukan berdandan. Jangan cantik-cantik, itu sama saja kamu mengundang laki-laki untuk mengganggu mu" ujar nya lembut sambil berusaha menghapus liptint ku yang sebenarnya tidak mudah di hapus.

    Aku sedikit terharu, sedikit bingung, sedikit berdebar saat yechan mengatakan itu. Jika aku tidak ingat dia kekasih Jaehan, aku akan menyangka dia sedang cemburu.

    " Itu transferproof, yechanie. Tidak bisa di hapus dengan mudah, biarkan kali ini aku merias wajah ku. Lagian siapa yang berani menganggu ku sedangkan aku pergi bersama mu"

     Yechan tersenyum " kamu benar, tapi kalau gak sama aku, kamu gak boleh berias !" Serunya

      " Kalau aku tidak ingat kamu punya pacar, aku akan menyangka kamu cemburu padaku. " Gerutu ku.

     " Aku memang cemburu, memangnya cemburu hanya untuk orang pacaran saja. Teman dekat juga bisa cemburu kan ?" Tanya yechan sambil cemberut, aku hanya diam tak percaya dengan apa yang aku dengar. " Sudah, ayo kita pergi. Kamu akan ku ajak ke dorm dahulu, kita jemput jaehan Hyung dan hangyeom Hyung."

     " Mereka ikut ?" Tanya ku, yechan mengangguk.

                                * * *