Love, Dream & You

bab 4

   Aku berlari kecil menuju lift untuk sampai ke unit apartemen orang yang memesan delivery order untuk beberapa cup kopi. Tidak ingin sampai terlambat begitu bunyi Ting...dan pintu lift terbuka aku langsung masuk kedalam lift yang kebetulan siang itu kosong, hanya ada aku saja.

   Seperti biasa aku sedang membuat pesanan kopi ketika ponsel ku berdering. Dan seperti biasa juga, hanya orang ini yang selalu menggangguku. Karna aku tidak punya banyak teman untuk sekedar bertukar pesan atau menelepon.
    "Kenapa yechanie ?" Tanyaku ketus begitu aku mengangkat telepon dan melihat nama yechan di layar ponsel.

   " Nanti kamu antar pesanan ku, aku akan menepati janji mengenalkan mu pada member omega x" jawab yechan, dan hanya itu. Dia langsung memutuskan sambungan telepon.

    Aku kembali bekerja dengan sejumlah tanya di kepala ku. Apa maksudnya mengantar pesanan ??? Tapi tak lama akhirnya terjawab. Teman sekerja ku memberikan daftar pesan antar yang  harus aku buat dan aku antar
 
     "Na Rha...ini buatkan pesanan, dan orang nya minta kamu yang mengantar !!" Seru Areum partner kerja ku. Aku mengambil note yang dia sodorkan, aku langsung melihat alamat dan pesanan itu.

    "Harus aku ?" Tanya ku, Areum mengangguk. Orang nya sendiri yang tadi meminta. Oohh aku baru teringat pesan Yechan tadi di telepon.
   
    " Baiklah, aku buatkan dulu"
.
.
.
  
    Pintu lift sudah terbuka, dan aku langsung turun begitu sudah sampai di lantai yang aku tuju. Mata ku langsung mencari-cari no unit yang tertera pada pesanan. Sampai akhirnya aku berhenti di sebuah pintu yang terdapat no unit apartemen si pemesan.

   Aku menekan bel beberapa kali, sampai terdengar suara pintu terbuka. Sebuah senyuman yang biasa ku lihat menyambut ku.
  
  " Wa sseo ?" Tanya nya
  
   " Ya.. Yechanie, ini pesanan mu. Cepat bayar, dan Jangan lupa uang tip." Alih-alih menjawab aku malah memberikan pesanannya bahkan meminta uang tip, yang sebenarnya tidak di bolehkan. Jika bukan yechan, aku pun tidak akan meminta.

    " Masuk dulu sebentar...!!!" Serunya sambil menarik tanganku tanpa meminta jawaban ku lagi. Yechan membawa ku masuk kedalam tempat tinggalnya yang menurutku sangat mewah untuk ku. Kepalaku memutar kekanan dan kekiri, bola mataku memutar-mutar memperhatikan tempat mewan itu. Yechan berhenti di sebuah ruangan yang berisi beberapa orang laki-laki yang sedang sibuk bermain game dan mengobrol.

    " yeorobun...kenalkan ini teman ku Na Rha" yechan mengenal kan ku pada mereka. Satu persatu dari mereka mengenal kan diri. Ada junghoon oppa, Jinwoo oppa yg katanya punya nama panggung Xen, dan seseorang berambut biru bernama hangyeom. Mereka menyambut ku dengan baik ...ada yang menarik perhatian ku. Laki-laki berambut biru itu sedang ngobrol dekat dengan jaehan oppa, sampai tidak sadar aku melihatnya dengan begitu lekat.
   
     " Kenapa Na Rha ?" Tanya jaehan, aku buru-buru menggeleng dan menyadari akhirnya, jaehan dan hangyeom memperhatikan ku juga.

    " Ah...anio..."jawab ku. Aku langsung menoleh ke arah yechan " yechanie, aku harus kembali. Aku kan sedang bekerja" bisikku. Yechan langsung mengangguk dan mengerti.

   " Oppa semuanya, aku pergi bekerja kembali ya. Terimakasih sudah memesan. Sampai jumpa lagi" pamit ku sambil menaruh pesanan di meja dan membungkuk.

   " Datang kembali ya, Na Rha !" Seru junghoon oppa

   "Ehm...dan maaf jika yechan sering mengganggu mu" sambung Jinwoo

   " Ah... khamsahamnida..." Aku langsung berjalan keluar unit apartemen mewah itu diantar oleh yechan.