Karna komen dan vote kalian aja udah bisa bikin livvy semangat💐
Buat yang gak suka sama Baskara boleh berhenti di tengah jalan ya😁
☆happy reading☆
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
○ ● ● ● ○
Hari ini kara dan teman teman nya akan merayakan ulang tahun gio,sebelum itu mereka pergi ke pemakaman di tempat harez di makam kan
"Widihh,pagi pagi udah rapi aja,mau kemana lo" tanya bara "hari minggu,bangun pagi,baju rapi,wah ini sih pasti anak panda ini mau jalan sama cewe" sindir renza
"Wangi banget kamu kar,mau jalan kemana" tanya kania senyum senyum merasa anak nya sedang kasmaran
Kara mengerutkan kening nya,apa iya penampilan nya seperti mau jalan dengan wanita? "Apaan orang kara mau ke pemakaman" mood nya sudah anjlok kalau di tanya perihal wanita
Bara tersedak mendengar pernyataan kara "Heh anying,mau ngapain lo ke pemakaman"
"Hei anak panda,siapa yang meninggal,kok gak ngasih kabar" tiba tiba renza berhenti makan karna ikut panik "Bara,siapa yang ngebolehin kamu ngomong kasar di meja makan,papa juga,ngapain ikutan panik" maki kania melihat kelakuan random suami dan anak nya
"Maaf ma,abis ni anak mau ke pemakaman" Bara ciut mendengar omelan kania "mama yang cantik,jangan marah marah dong,kalau mau marah,marahin aja si anak panda satu ini" celetuk renza,renza juga termasuk suami takut istri
"Pa,bang,gak ada yang meninggal,kara cuma mau kemakan nya harez,udah lama juga gak jenguk dia" jelas kara
Renza dan bara hanya mengelus dada saat ini "tuh denger kan,makanya jangan apa apa langsung berpikiran negatif" sindir kania membantu bik arum membereskan piring
Setelah sarapan,kara berangkat menuju markas Death track untuk menemui teman teman nya yang sudah menunggu,lebih tepat nya dia telat,lagi.
"Nah muncul juga tu batang idung nya" ravta menatap sinis kara yang baru datang "Dari mana aja lo,lumutan nih kita nungguin lo" ketus Vilco
