18.Salah sasaran?

34 3 0
                                    

💐Halo luppie,Baskara disini💐

Udah kangen Baskara belum Nih?

Kira kira semesta Karaza bakal hancur atau tetap berlayar?

Pokok nya stay with Baskara terus ya😁

Jangan lupa promosiin cerita Ini Ke temen atau sodara kalian ya

‼️Ada kata kata kasar,dosa tanggung
Sendiri‼️

♡HAPPY READING♡

♡HAPPY READING♡

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

●  ●  ●

BRAKKK.

Suara tabrakan itu terdengar jelas membuat banyak orang mengerumuni korban,banyak yang meneriaki tapi mobil itu tidak kunjung berhenti.

Hauza mencoba membuka mata nya,ada banyak orang mengelilingi nya,kepala nya terluka tapi dia masih mencoba bangun di bantu orang orang di sekitar nya,Hauza melihat ada banyak orang yang juga mengerumuni sesuatu,mencoba berjalan tertatih ke arah kerumunan itu.

"KAK KARA!" pekik Hauza melihat siapa yang menolong nya,terlihat jelas kepala dan tubuh Kara berlumuran darah "panggil ambulance cepet" ucap salah satu pengunjung,tangis Hauza pecah dia memeluk kepala laki laki itu.

'Ini karna gue,karna gue kak Kara kecelakaan' Batin Hauza setia dengan tangis nya,tangan nya sudah berpadu dengan warna merah darah.

Tak lama mobil ambulance sampai beberapa pria berbaju putih menurunkan brankar dan membatu mengangkat Kara,Hauza juga ikut masuk kedalam ambulance,selama perjalanan Hauza hanya bisa menangis dan memohon agar Kara baik baik saja.

Namun sebelum sampai di rumah sakit pandangan Hauza seketika kabur dan gelap,tak lama Hauza nya ambruk di atas tubuh Kara membuat para staf panik.

●  ●  ●

Kesadaran gadis itu telah kembali,banyak bau obat obatnya dan disinfektan,tak perlu berpikir lama Hauza bisa mengetahui bahwa dia sedang di rumah sakit,saat ingin bangun tiba tiba rasa pusing merembat di kepala nya

"Mohon jangan terlalu banyak bergerak agar rasa pusing nya berkurang" ucap seorang suster menahan Hauza saat akan duduk "berapa lama saya gak sadar sus" tanya Hauza "sekitar tiga sampai lima jam,silahkan istirahat terlebih dah--" ucapan suster itu terpotong akibat pintu tiba tiba terbuka

"ADUH NON GIMANA KE ADAAN NYA!" Panik Lala membawa rantang putih "tolong jangan berisik buk,pasien masih butuh banyak istirahat" ucap suster itu melihat empat orang masuk ke dalam ruangan

BASKARATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang